Panglima TNI Ajak PBNU dalam Pengamanan Pemilu, Pengamat Imbau Pendukung Anies Berhati-hati!

Reporter : Seno

Optika.id - Pengamat Kebijakan Publik Gigin Praginanto, menyoroti Panglima TNI Laksamana Yudo Margono yang mengajak Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bekerja sama dalam pengamanan pemilu.

Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Panglima TNI Untuk Capres 2024?

Dia mengimbau pendukung Calon Presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan untuk berhati-hati!

"Pendukung Anies harus ekstra waspada. Hindari bentrok dengan tukang geruduk," kata Gigin seperti dikutip Optika.id dari akun Twitter-nya, Sabtu (15/4/2023).

Sebelumnya, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. didampingi Kasum TNI Letjen TNI Bambang Isnawan, S.E., M.M. melaksanakan silahturahmi ke Ketum (Ketua umum) PBNU (Pengurus Besar Nahdatul Ulama) bertempat di Kantor Pusat PBNU bertempat di Jl. Kramat Raya No. 174 Senen Jakarta Pusat, Rabu (12/4/2023).

Dalam sambutannya Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. menyampaikan bahwa silahturahmi ini membicarakan tentang program dan kerjasama yang akan dilaksanakan kedepan karena ada beberapa kesamaan program yang dilakukan TNI dengan PBNU.

"Contohnya, ada program kampung nelayan, kita bisa disinergikan dengan program TNI masuk desa maupun dengan program kampung bahari nusantara yang sudah di programkan," ujarnya.

"Selain itu juga bidang pendidikan, nanti juga akan kita kolaborasikan karena NU punya program pembinaan kepemimpinan termasuk kegiatan-kegiatan untuk bakti sosial dan juga bidang keamanan juga karena PBNU punya Banser, tentunya bisa kita kolaborasikan untuk membantu TNI bekerjasama ke depan dalam pengamanan pemilu dan sebagainya," tukas Panglima TNI.

Sementara itu, Ketum PBNU K.H. Yahya Cholil Staquf mengucapkan terima kasih atas kunjungan silahturahmi Panglima TNI ke kantor PBNU dan bantuan dari TNI untuk mengembangkan wawasan kebangsaan dikalangan kader-kader NU tentang pertahanan dan keamanan negara.

"Kemudian NU ini nanti juga akan menjalankan program yang disebut keluarga maslahat, yang itu nanti aktivitasnya akan dibuat sampai ke desa-desa, kami sangat membutuhkan dukungan dari TNI," jelas Ketum PBNU.

"Ke depannya hal yang bisa kita kerjakan mudah-mudahan dalam waktu dekat kita bisa buat kesepakatan MoU antara PBNU dengan TNI kemudian dijabarkan dalam berbagai macam program kegiatan," tutup Ketum PBNU.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru