Bukan untuk Alat Pembayaran, Apa Itu Uang Specimen?

author Mudrikah Dewi

- Pewarta

Sabtu, 08 Jul 2023 04:04 WIB

Bukan untuk Alat Pembayaran, Apa Itu Uang Specimen?

Optika.id - Uang specimen atau yang disebut juga dengan house note merupakan uang yang diterbitkan oleh banknote printer atau perusahaan pencetak uang. Perusahaan pencetak uang ini memang lazim menerbitkan house note masing-masing, Sabtu (8/7/2023).

Uang specimen merupakan uang contoh yang dicetak untuk tujuan mempromosikan perusahaan pencetak uang dekan teknologi keamaan tertentu. Pencetakan ini dapat digunakan sebagai marketing tools untuk mempromosikan suatu produk, yang mana dalam hal ini adalah uang, yang di dalamnya memuat seluruh fitur sekuriti yang mampu dilakukan oleh Peruri.

Peruri memang sengaja menerbitkan uang specimen ini. Jika dilihat secara keasliannya, uang specimen ini dapat disebut asli karena dikeluarkan oleh Peruri. Namun, uang specimen ini tetap tidak sah jika digunakan untuk alat pembayaran. Hal ini disebabkan karena uang specimen tidak memiliki nilai.

Memang secara kasat mata, uang speimen ini tidak kalah bagus dengan uang biasa. Tetapi uang specimen ini tidak memenuhi ciri sebagai uang rupiah yang sah sebagai alat pembayaran.

Meskipun tidak dapat digunakan sebagai alat pembayaran, uang secimen ini justru diminati oleh masyarakat sebagai uang koleksi. Namun, Peruri tidak memperjualbelikan uang tersebut da hanya digunakan untuk marketing internal perusahaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut undang-undang, uang rupiah yang dicetak oleh Peruri dianggap sah jika memiliki ciri berikut.

1. Mempunyai lambang negara yaitu Garuda Indonesia

2. Terdapat frasa Negara Kesatuan Republik Indonesia

3. Menampilkan nominal uang dalam bentuk angka dan huruf

4. Mempunyai tanda tangan pemerintah dan Bank Indonesia

5. Pada nomor seri pecahan, terdapat teks Dengan Rahmat Tuhan yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia Mengeluarkan Rupiah Sebagai Alat Pembayaran Yang Sah Dengan Nilai .

6. Menunjukkan tahun emisi dan cetak

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU