Optika.id - Mata minus dikenal juga dengan istilah miopia atau rabun jauh. Ini merupakan salah satu gangguan mata yang banyak dikeluhkan oleh penduduk di dunia. Berita buruknya, keluhan ini tidak hanya dialami oleh mereka yang telah berusia dewasa. Tak sedikit anak-anak yang juga mengalaminya.
Miopia adalah suatu masalah penglihatan di mana kamu dapat melihat dengan jelas benda yang berjarak dekat, tetapi untuk objek yang jauh akan terlihat buram. Kabar baiknya, keadaan ini bisa dicegah dengan menjaga gaya hidup sejak dini. Dilansir Mayoclinic dan Advance Eye Care Center, Senin (17/1/2022).
Baca Juga: Kesehatan dan Alkohol: Apa yang Harus Anda Ketahui?
Berikut ini kebiasaan-kebiasaan yang sebaiknya mulai kamu lakukan dari sekarang agar terhindar dari mata minus.
Hindari cedera mata
Cara yang dapat kamu lakukan yaitu mencegah terjadinya cedera mata. Jangan lupa selalu Kenakan kacamata pelindung saat melakukan kegiatan yang berisiko melukai mata akibat benda tajam maupun bahan kimia seperti ketika:
- Berolahraga yang berisiko mengalami cedera mata
- Mengecat
- Memotong rumput
- Menggunakan produk yang berbahan kimia
Berhenti merokok
Merokok bukan hal yang baik bagi kesehatan, jika kamu ingin matamu lebih sehat kamu bisa menghindari kegiatan seperti merokok, faktanya merokok dapat merusak berbagai organ tubuh, tak terkecuali kesehatan mata.
Berikut ini efek buruk dari kebiasaan merokok terhadap kesehatan mata, di antaranya:
- Asap rokok dapat menurunkan kelembaban organ mata
- Asap rokok dapat menyebabkan mata akan terasa perih
- Mata menjadi merah
- Mata menjadi mudah lelah terasa lelah
Hindari mata lelah saat beraktifitas
Beraktivitas di depan smartphone dan laptop tentu menjadi hal yang wajar di zaman sekarang ini, namun jika mata lelah jangan dipaksa untuk terus melakukan pekerjaan, karena bisa berakibat fatal, berikut ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meminimalisir kelelahan pada mata.
Baca Juga: Kenali Penyebab Kesemutan pada Wajah dan Waktu yang Tepat untuk Konsultasi
- Beristirahatlah minimal 20 detik ketika sudah beraktivitas selama 20 menit, seperti saat membaca, bekerja di depan komputer atau smartphone;
- Jauhkan pandanganmu sejenak dari komputer atau pekerjaan;
- Perhatikan jarak aman saat membaca maupun beraktifitas di depan komputer
Periksakan mata anda secara rutin
ini mungkin menjadi langkah yang paling sering diabaikan. Padahal memeriksa mata secara berkala memiliki tujuan baik, sebab kamu dapat mengetahui kondisi kesehatan mata dengan saksama. Dilansir Web MD, berikut jarak ideal yang perlu kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mata:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
- Jika umurmu kurang dari 40 tahun dan tidak memiliki masalah mata sebelumnya, dokter menganjurkan tes rutin setiap 2 tahun;
- Jika kamu berusia 40 tahun atau lebih, periksakan mata setiap 1 hingga 2 tahun sekali;
- Jika kamu memiliki risiko keluhan tentang masalah kesehatan mata, kamu harus mengunjungi dokter mata setiap tahun.
Segera kunjungi dokter spesialis mata jika kamu mengalami gejala-gejala berikut:
- Kehilangan penglihatan pada salah satu mata secara tiba-tiba dengan atau tanpa rasa sakit
- Penglihatan menjadi kabur
- Penglihatan ganda
- Melihat bintik hitam, kilatan cahaya, atau lingkaran cahaya di sekitar
Pastikan pencahayaan anda cukup
Saat kamu melakukan kegiatan membaca, jangan sepelekan masalah pencahayaan. Ini tentu berkaitan erat dengan kesehatan mata jangka panjang. Jika disepelekan, tentu dapat berakibat fatal. Menyalakan lampu atau tambahkan cahaya untuk penglihatan yang lebih baik.
Sebab, membaca di tempat yang gelap atau dalam cahaya yang remang-remang dapat mengakibatkan:
Baca Juga: 5 Perubahan Warna Lidah yang Mengungkap Kondisi Kesehatan Anda
- Otot mata berkontraksi secara berlebihan
- Kesulitan mencerna tulisan
- Kurangnya cahaya membuat kita lebih sulit untuk fokus
- Pada beberapa orang juga merasakan ketegangan pada mata
- Kepala terasa pusing
Reporter: Mei Nurkholifah
Editor: Amrizal
Editor : Pahlevi
