Optika.id - Sekitar pukul 21.15 WIB tadi malam, jenazah bocah tenggelam di Sungai Bengawan Solo ditemukan. Jenazah Muhammad Dafa Saputra (3) anak dari Hartono (40) Warga RT 03 RW 01 Desa Sranak, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro ditemukan di pertemuan anak sungai Kalikening dengan Bengawan Solo di Desa Banjarsari, Kecamatan Trucuk.
Jenazah korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 21.40 WIB dalam keadaan sudah meninggal dunia, ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Ardhian Orianto dalam laporannya, Kamis (12/1/2023).
Jenazah korban ditemukan bersama reranting yang terbawa arus. Jarak ditemukannya korban dengan lokasi kejadian musibah diperkirakan sejauh 1 km. Setelah berhasil dievakuasi, korban kemudian langsung diserahkan ke rumah duka.
Sesuai permintaan keluarga, korban langsung diserahkan ke rumah duka untuk dimakamkan, lanjutnya.
Untuk diketahui, korban tenggelam di Sungai Bengawan Solo saat menyeberang menggunakan perahu penyeberangan tradisional bersama ayahnya. Saat perahu sedang melaju, korban memainkan starter motor dan menarik gas hingga menyebabkan motor yang ditumpanginya terjatuh dari perahu dan tenggelam.
Sementara ayah korban berhasil diselamatkan penambang perahu. Korban sendiri ditemukan setelah dilakukan pencarian selama dua hari.
Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro Agus Purnomo sebelumnya mengatakan, pencarian hari kedua Tim SAR ini dilakukan sepanjang 10 km dari jarak titik kejadian musibah.
Editor : Pahlevi