Prabowo Soal Tawaran Kebijakan, Faktanya Akan Segera Dilaksanakan!

Reporter : Danny

Optika.id - Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto memaparkan fokus kebijakan yang akan diemban jika terpilih menjadi Presiden pada Pemilu 2024. Ia menegaskan kebijakan yang dihadirkannya fakta yang dalam penerapannya bisa dilakukan.

Baca juga: Presiden Dilarang Kampanye, Ketua KPU Jawa Tengah: Kapan Prabowo Diperiksa?

"Ya saya jelas dong berkepentingan ya karena kita berkeyakinan bahwa yang kita tawarkan adalah suatu strategi yang visible, yang secara matematik, secara fakta mampu kita laksanakan dan bisa meneruskan landasan yang sudah kuat di luar," ujar Prabowo dalam konferensi pers di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (14/9/2023).

Ia kemudian menyinggung kebijakan di kepemimpinan Presiden Jokowi yang akan dilanjutkan. Ia menekankan tak pernah malu jika berada dalam satu perahu bersama Joko Widodo.

"Kita membangun gedung pakai pondasi, pondasinya sudah dibangun kuat oleh Pak Joko Widodo, kita tidak malu-malu kita timnya Pak Jokowi dan tentunya dengan kita menawarkan suatu program yang berani akan hilangkan kemiskinan kita akan secara berani meng-adress masalah-masalah kurang gizi stunting dan sebagainya," kata dia.

Prabowo juga meyakini partai pendukungnya akan mendapat suara dari publik untuk memenangkan Pilpres 2024. Prabowo mengatakan koalisi pendukungnya merupakan poros tengah.

Baca juga: Indonesia-China Tandatangani MoU Kerja Sama Mineral Hijau dan Sumber Daya Alam

"Saya percaya bahwa partai-partai, kawan-kawan kita semuanya akan mendapat suatu dukungan rakyat," kata Prabowo.

Untuk diketahui, koalisi pendukung Prabowo di Pilpres 2024 adalah Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, PBB, dan Partai Gelora. Prabowo menjabarkan spektrum koalisi pendukungnya.

"Kalau Anda perhatikan ya kan kita punya, apa ya, sektor masing-masing ya kan, ada sektor yang mengutamakan katanya apa istilahnya, golongan profesional, golongan nasionalis, dan sebagainya, religionic, ada yang religius, ada yang tengah," ujarnya.

Baca juga: Prabowo Kunjungi China, Xi Jinping Harapkan Babak Baru Hubungan China-Indonesia

Prabowo lantas menyebut koalisi pendukungnya sebagai poros tengah. Poros ini, menurut Prabowo, persatuan hingga persahabatan.

"Intinya kita adalah poros tengah lah, kita adalah kita maunya, kita maunya tadi persatuan nasional, kekeluargaan, persahabatan dengan pesaing-pesaing kita pun kita anggap saudara kita, kita akan santun, kita akan bersaing dengan baik," imbuhnya.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru