Aktivis 98 Siap Geruduk MK Jelang Putusan Sidang!

Reporter : Danny

Yogyakarta (optika.id) - Mahkamah Konstitusi dijadwalkan mengumumkan putusan sengketa Pilpres pada Senin, 22 April 2024. Banyak elemen masyarakat akan menghadiri MK, salah satunya para aktivis pro demokrasi.

Aktivis 98 asal Yogyakarta Afnan Malay mengaku sudah mendengar kabar bahwa para pendukung paslon 01 dan 03 akan berbondong-bondong menuju ke MK. Selain itu, di luar dua kelompok pendukung paslon, elemen pro demokrasi juga siap bergabung bersama.

Baca juga: Mahfud Soal Putusan MK: Ya Nerima, Demi Adab Hukum!

Teman-teman bilang mau syawalan di MK jelang pembacaan putusan. Datang berbondong-bondong, saya sepakat itu, kata Afnan saat dihubungi, Selasa, (9/4/2024).

Di sisi lain, Afnan mengaku ada sejumlah pihak yang mencoba mempengaruhi agar masyarakat tidak datang ke MK. Sebagian nyinyir menganggap kurang kerjaan. Itu omongan dari yang tidak suka demokrasi, ungkapnya.

Afnan menegaskan, bagi pecinta demokrasi datang ke MK adalah bagian dari ikhtiar agar demokrasi tetap tegak berdiri di Indonesia. Kita datang dan beri dukungan kepada mereka para hakim. Ini juga bagian ikhtiar kita untuk menegakkan suatu yang kita anggap benar, demokrasi. jelasnya.

Baca juga: Presiden Hormati MK Soal Putusan Sengketa Pilpres 2024

Menurut dia, sudah banyak langkah yang sudah sudah dilakukan agar rezim penguasa tidak semakin mengacak-acak demokrasi ini. Maka kehadiran secara fisik di MK juga bagian dari ikhtiar dan perjuangan. Dan kami menganggap kehadiran fisik bagi Indonesia itu masih penting, ungkapnya.

Alumni UGM Yogyakarta ini mengungkapkan, kehadiran di MK sekaligus memberikan dukungan moral kepada hakim MK untuk berani membuat keputusan yang bijaksana dan memenuhi rasa keadilan. Orang berharap mengoreksi apa yang dilakukan penguasa, maka MK ini menjadi momentum. Kita beri semangat ke MK untuk berani, kata Afnan.

Baca juga: Dalil Bansos untuk Tingkatkan Perolehan Suara Tak Benar

Kami berharap hakim MK profesional, hakim sejati itu seperti wakil Tuhan, itu bisa menyelamatkan bangsa ini, imbuhnya.

Afnan sendiri berencana akan hadir di MK bersama kolega sesama aktivis demokrasi. Yang pasti, Rumah Pergerakan Indonesia di Jakarta yang mayoritas aktivis 98 dan sebelumnya, akan hadir di MK, tegasnya.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru