Optika.id Sejak kedatangannya di awal musim, Lukman Ahmed-Shaibu belum mampu memperlihatkan ketajamannya di lini depan Persela Lamongan.
Striker berusia 32 tahun ini semula diharapkan menjadi solusi untuk memperkuat serangan Laskar Joko Tingkir. Namun, hingga paruh musim, Shaibu belum mencatat satu gol pun untuk Persela.
Baca juga: Malut United Vs Persela Lamongan, Imbang Tanpa Gol
Masalah yang dihadapi Shaibu tidak hanya soal adaptasi, tetapi juga kondisi fisik. Cedera sempat membuatnya absen di beberapa pertandingan, sehingga memengaruhi ritme permainannya.
Hingga kini, Shaibu belum pernah tampil penuh selama 90 menit. Ia tercatat hanya empat kali bermain sebagai starter dan satu kali sebagai pemain pengganti.
Situasi ini menimbulkan pertanyaan di kalangan pendukung Persela. Apakah sang striker asing ini akan tetap bertahan di Lamongan, ataukah namanya akan masuk dalam daftar pemain yang dilepas pada bursa transfer Liga 2 yang akan dibuka pada 19 Desember 2024?
Namun, Pelatih Persela Zulkifli Syukur menegaskan bahwa nasib Shaibu belum diputuskan. Zulkifli, yang baru memasuki paruh kedua musim, menyadari bahwa ia membutuhkan semua tenaga pemain, terutama untuk menghadapi laga-laga krusial, seperti pertandingan melawan Deltras FC yang akan digelar pada 15 November 2024.
Baca juga: Pesan CEO Persela Hadapi Babak 12 Besar, Liga 1 Target Utama
"Sulit untuk melepas salah satu pemain di tengah musim. Saya tidak melihat Shaibu sebagai pemain yang tidak kita butuhkan. Semua pemain, termasuk Shaibu, memiliki peran di tim ini, bahkan pemain U-21 sekalipun," jelas Zulkifli.
Sikap pelatih Persela ini memberikan sinyal bahwa Shaibu masih memiliki kesempatan untuk membuktikan diri. Bahkan, Zulkifli menyiratkan kemungkinan bahwa Shaibu akan diturunkan di laga berikutnya.
Jadi, saya tidak melihat kemungkinan untuk melepas Shaibu. Bisa saja di pertandingan berikutnya dia akan kembali kita mainkan, tegas Zulkifli.
Baca juga: Jajal Lapangan Training Ground, Ini Keluhan Djanur
Dengan sisa waktu hingga bursa transfer dibuka, Shaibu dihadapkan pada kesempatan besar untuk menunjukkan kemampuannya. Para pendukung Persela tentu berharap striker asal Ghana ini segera menemukan ketajamannya dan memberi kontribusi positif untuk tim.
Akankah Shaibu memanfaatkan kesempatan ini untuk bangkit? Atau, justru sebaliknya, perjalanan kariernya bersama Persela akan segera berakhir? Waktu dan performanya dalam beberapa pertandingan ke depan akan menjawab semua harapan ini.
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan
Editor : Pahlevi