IDI Nilai Varian BA.4 dan BA.5 Mirip Omicron Lama

author Denny Setiawan

- Pewarta

Selasa, 14 Jun 2022 22:38 WIB

IDI Nilai Varian BA.4 dan BA.5 Mirip Omicron Lama

i

IDI Nilai Varian BA.4 dan BA.5 Mirip Omicron Lama

Optika.id - Ketua Satgas Covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Zubairi Djoerban mengingatkan pemerintah dan masyarakat tak abai terhadap potensi penyaluran mutasi SARS-CoV-2 Omicron dengan subvarian baru yakni BA.4 dan BA.5 yang sudah di Tanah Air.

Zubairi mengatakan dua subvarian Omicron tersebut sementara dinilai masih mirip dengan karakteristik subvarian Omicron sebelumnya. Ia mengingatkan sifat virus yang terus bermutasi sehingga upaya mitigasi dan kewaspadaan harus dilakukan.

Baca Juga: COVID-19 Melonjak Lagi, Kemenkes Ingatkan Masyarakat Lengkapi Vaksin Booster

"Betul BA.4 dan BA.5 tak jauh beda dengan varian Omicron sebelumnya, meski sedikit lebih menular. Betul juga kita harus pede karena antisipasi pernah gelombang Omicron dengan baik," ujar Zubairi melalui cuitan di akun twitter pribadinya @ProfesorZubairi, Selasa (14/6/2022).

"Tapi kita tetap jangan jemawa," sambungnya.

Zubairi kemudian memantau tren kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia dalam sepekan terakhir yang konsisten berada di atas 500 kasus dalam sehari. kasus Covid-19 di Indonesia terhitung 56,91 persen lebih tinggi atau 1,5 kali lipat lebih banyak dibandingkan pekan sebelumnya.

Berdasarkan data yang dihimpun dari laporan harian pemerintah, tercatat selama periode 7-13 Juni, jumlah latar belakang konfirmasi Covid-19 dalam satu minggu dari 3.937 kasus. Sementara pada periode sepekan sebelumnya atau selama periode 31 Mei-6 Juni, kasus Covid-19 membuka 2.509 kasus, dikutip dari CNNIndonesia.com.

Baca Juga: Epidemiologi Imbau Peningkatan Covid-19 Jelang Libur Nataru

Namun demikian, perkembangan jumlah kasus kematian warga akibat Covid-19 menunjukkan tren penurunan kendati tak signifikan. Selama periode 31 Mei-6 Juni, kasus kematian Covid-19 kembali 36 kasus. Jumlah itu lebih tinggi dibandingkan data kematian sepekan terakhir yakni 30 kasus kematian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, kasus Omicron jenis baru BA.4 dan BA.5 di Indonesia kini bertambah menjadi delapan orang.

Berdasarkan data Kemenkes RI per Minggu (12/6/2022), tercatat enam orang terinfeksi BA.5, sementara dua orang lainnya terinfeksi Omicron baru BA.4. Dari delapan kasus tersebut, ditemukan sebanyak tiga warga negara asing (WNA) dan lima warga negara Indonesia (WNI).

Baca Juga: Kasus Covid-19 Naik Jelang Nataru, Kemenkes: Masih Terkendali

Reporter: Denny Setiawan
Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU