Optika.id - Koalisi NasDem dengan Demokrat dan PKS hanya tinggal mencari waktu yang tepat untuk diumumkan NasDem memastikan bakal berkoalisi dengan Demokrat dan PKS di Pilpres 2024 dengan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden.
Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali mengatakan koalisi antara ketiga partai hanya tinggal menunggu waktu untuk dideklarasikan di hadapan publik.
Baca Juga: NasDem Jatim Gelar Rakorwil: Panaskan Mesin untuk Kemenangan Khofifah-Emil
"Deklarasi bersama-sama, NasDem dan PKS dan Demokrat, tahapan-tahapan platform, penyusunan platform dan lain-lain, yang sekarang sedang dicocokkan adalah waktu untuk melakukan deklarasi. Jadi saya pikir menunggu waktu yang pas, timing yang pas," kata Ali, Sabtu (10/12/2022).
Saat ini, kata dia, koalisi dengan PKS dan Demokrat sudah mencapai kesepakatan. Dia optimis setelah deklarasi koalisi Perubahan, akan banyak partai lain yang tertarik bergabung. Ali menyebut elektabilitas Anies di beberapa survei terus menunjukan kenaikan. Menurutnya, itu akan menjadi daya tarik koalisi.
Sementara itu, terkait Cawapres, Ali mengatakan NasDem menyerahkannya kepada Anies. Namun, pilihan itu tetap akan didiskusikan bersama koalisi.
"Jadi begini, kalau platform capres InsyaAllah sudah selesai. Kemudian cawapres, kemarin kan sudah disebutkan bahwa itu akan diserahkan ke mas Anies," ucap dia.
Menurut Effendi Choirie, ketiga partai sudah sepakat untuk berkoalisi menghadapi Pemilu 2024. "Jadi sudah disepakati berkoalisi, Koalisi Perubahan itu sudah sepakat, sudah final. Jadi Koalisi Perubahan, tiga partai Nasdem, Demokrat, PKS itu final. Insya Allah itu sudah final, itu sudah sepakat," ujar Effendi, Jumat (9/12/2022), dari laman kompas.com.
Baca Juga: PKS Sebut Indonesia Tak Ada Oposisi, Yang Mengontrol DPR
Jika sudah sepakat, lantas kapan deklarasi Koalisi Perubahan yang akan mengusung Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024 itu? Effendi menegaskan, kini ketiga partai tinggal mencari momentum deklarasi yang tepat. Ia singgung pula bahwa Nasdem yang sudah pernah mengusulkan Koalisi Perubahan dideklarasikan 10 November 2022. Hanya, saat itu Demokrat dan PKS belum siap.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Mungkin yang faktor eksternal itu kan mereka mau dukung siapa? Wapresnya siapa? Jadi berbagai sisi dihitung, berbagai hal dipertimbangkan. Nah itulah kemudian dicarikan momentum yang tepat. Kapan? Boleh Januari, boleh Februari. Yang penting calon presidennya sudah ada," tutur dia. Effendi mengatakan soal Capres 2024 yang akan diusung partai Koalisi Perubahan sudah disepakati, yaitu Anies Baswedan.
Sebagaimana diketahui bahwa Anies Baswedan kerap ikut dalam pertemuan tim kecil Nasdem-Demokrat-PKS. "Jadi presidennya Anies itu final. Kemudian istilah koalisi kerja sama bertiga namanya Koalisi Perubahan final, itu sepakat," kata Effendi.
Baca Juga: Surya Paloh Kembali Jadi Ketum, Ingin Kader Tak Ganggu Parpol Lain!
Reporter: Ibnu Haritsah
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi
