Hari Buruh 2025, Komitmen Jamin Perlindungan Hak Pekerja

author Pahlevi

- Pewarta

Kamis, 01 Mei 2025 15:16 WIB

Hari Buruh 2025, Komitmen Jamin Perlindungan Hak Pekerja

Optika.id - Pemerintah Kabupaten Lamongan peringati Hari Buruh Internasional 2025 dengan menggelar senam bersama, pemeriksaan kesehatan, menanam pohon, hingga penyerahan manfaat BPJS ketenagakerjaan, Kamis (1/5/2025) di Kawasan Gadjah Mada pagi ini.

Hadir secara langsung, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menuturkan bahwa peringatan hari buruh menjadi momentum untuk menguatkan komitmen dalam mencipta lapangan kerja yang layak, meningkatkan produktivitas, serta menjamin hak pekerja Lamongan.

Baca Juga: Khotmil Quran Awali Rangkaian HJL 456

"Hari buruh adalah momentum untuk untuk mengingatkan kita semua akan pentingnya komitmen membangun hubungan industrial yang bermartabat dan memupuk hubungan dunia ketenagakerjaan yang harmonis antara pekerja, pengusaha, serta pemerintah," tutur Pak Yes sapaan akrabnya di hadapan pekerja hingga pimpinan perusahaan yang hadir.

Baca Juga: Hari Otonomi Daerah Ke 29 Momentum Percepat Pemerataan Pembangunan

Selanjutnya, Pak Yes menerangkan bahwa komitmen tersebut akan terus ditingkatkan. Adapun capaian yang telah berhasil diwujudkan ialah turunnya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Lamongan, dari 5,46% pada Agustus 2023 menjadi 4,34% pada akhir Desember 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun capaian diterimanya empat kategori penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (penilaian tahun 2024) dari Gubernur Jawa Timur. Menandakan realisasi komitmen dalam membudayakan dan pemasyarakatan K3 di dunia kerja. Sehingga menciptakan ekosistem ketenagakerjaan nyaman dan sehat dan tentu juga menyuarakan hak ketenagakerjaan masyarakat umum.

Baca Juga: Komisi Irigasi Lamongan Dikukuhkan, Siap Dukung Eksistensi Pertanian

Terakhir, orang nomor satu di Kota Soto mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Lamongan akan terus menghadirkan dan memberikan fasilitas dialog sosial antara pekerja dan pengusaha. Yakni melalui forum tripartit, pelatihan vokasi, serta program peningkatan kompetensi. Seluruh upaya tersebut bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia dan kesejahteraan buruh.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU