Banyuwangi Siap Vaksinasi Anak 6-11 tahun Pekan Ini

Reporter : Jenik Mauliddina
Banyuwangi Siap Vaksinasi Anak 6-11 tahun Pekan Ini

Optika.id, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi berencana melakukan vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 tahun. Dinas Kesehatan Banyuwangi tengah melakukan pendataan, dan sosialisasi ke sekolah, direncanakan vaksinasi akan digelar mulai pekan ini. 

Menurut Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi ini sesuail keputusan Kementerian Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/6688/2021, sebab Banyuwangi telah mencapai cakupan vaksinasi 70% untuk vaksinasi dosis pertama, dan cakupan vaksinasi pada kelompok lanjut usia mencapai 60%. Sehingga memenuhi syarat Vaksinasi COVID-19 pada Anak usia 6-11 tahun.

Baca juga: Hari Kesehatan Jiwa, Pemkab Lamongan-Dinkes Lamongan Gelar Sarasehan!

"Kami harap semua orang tua siswa bisa mendukung percepatan proses vaksinasi ini. Hal ini juga untuk mendukung kegiatan pembelajaran tatap muka lebih efektif, juga untuk mempercepat tercapainya herd immunity dan mencegah sakit berat atau bahkan kematian pada anak akibat COVID-19," ujarnya, Rabu (15/12/2021).

Ipuk mengatakan untuk memudahkan pelaksanaan vaksinasi anak ini akan dilakukan dengan berbasis sekolah. Bupati perempuan itu telah mengintruksikan Dinas Kesehatan untuk segera melakukan pendataan dan sosialisasi ke sekolah-sekolah.

"Insyaallah setelah sosialisasi dalam waktu satu-dua hari ini, kami bisa segera mulai vaksinasi kepada anak-anak," kata Ipuk.

Sementara Plt. Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, Amir Hidayat menambahkan,  Banyuwangi baru saja melakukan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). seluruh Puskesmas kini telah melakukan cross check data terhadap siswa di sekolah-sekolah yang bisa dilakukan vaksinasi anak.

Baca juga: Pemkab Sidoarjo Kembali Salurkan Bantuan Pangan Kepada Warga Penerima

"Bagi siswa yang belum ikut program BIAS, bisa segera dilakukan vaksinasi COVID-19. Saat ini Puskesmas di seluruh Banyuwangi tengah melakukan pendataan dan sosialisasi ke sekolah-sekolah," jelas Amir.

Program BIAS tidak hanya dilakukan di Banyuwangi saja, melainkan serentak di seluruh kabupaten/kota di Indonesia yang diadakan dua kali dalam setahun. Program BIAS ini dilakukan untuk memberikan perlindungan kepada anak-anak usia SD terhadap penyakit campak, difteri, dan tetanus. 

Baca juga: "Ngobrol Pintar" Gelar Musyawarah Rakyat Sidoarjo

Reporter: Jeni Maulidina

Editor: Amrizal

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru