Optika.id - Babak semifinal leg pertama Piala AFF 2020 akan dimulai pada Rabu (22/12/21). Skuad Garuda yang tampil impresif selama babak penyisihan grup akan menantang tuan rumah Singapura. Pertandingan ini akan berlangsung di National Stadium, Singapura.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan pertandingan melawan Singapura seperti laga final. Apalagi ini menjadi ajang pembuktian skuad Garuda setelah gagal di edisi sebelumnya.
Baca juga: Muncul Flu Singapura, Dinkes Surabaya Tekankan Masyarakat PHBS
"Untuk dua pertandingan pertama kami ingin meningkatkan tingkat kebugaran dan kohesi kami dan sejak saat itu sepertinya kami telah memainkan serangkaian final," kata Shin Tae-yong, Selasa (21/12/2021).
Itulah mentalitas yang harus kami miliki di setiap pertandingan ke depan dan saya sudah memberi tahu tim bahwa kami akan mendekati pertandingan ini seolah-olah ini adalah final," sambungnya.
Lebih lanjut, pelatih asal Korea Selatan itu mengkonfirmasi bahwa Egy Maulana Vikri akan absen dilaga melawan Singapura. Dia baru akan tiba hari ini.
Sayangnya (penyerang) Egy Maulana tidak akan tersedia karena dia baru tiba di Singapura hari ini tetapi kami berharap dia akan tersedia untuk pertandingan berikutnya," kata pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Ia menambahkan akan mewaspadai status tuan rumah dan kualitas tim yang dimiliki Singapura.
Kami tahu bahwa Singapura memiliki keunggulan sebagai tuan rumah dan mereka memiliki kualitas yang baik baik dalam menyerang maupun bertahan sehingga kami harus tetap fokus sepanjang pertandingan," imbuhnya.
Sementara itu, The Lions julukan Singapura keluar sebagai runner-up grup A untuk menemani Thailand sebagai juara grup A. Hasil tersebut membuat mereka untuk pertama kalinya lolos ke semifinal sejak 2012 dan menghindari juara bertahan, Vietnam.
Baca juga: Shin Tae-yong Minta Anak Asuhnya Percaya Diri di Piala Asia U-23 2024
Pelatih Singapura, Tatsuma Yoshida mengatakan bahwa mereka tidak bisa meremehkan Indonesia, apalagi Indonesia keluar sebagai juara grup B, setelah memulangkan Malaysia.
"Kami harus siap menghadapi lawan mana pun dan kami tahu apa yang kami hadapi karena saya yakin Indonesia akan terus bermain sangat agresif seperti yang mereka lakukan sepanjang turnamen," kata Yoshida.
Lebih lanjut, Yoshida menambahkan lebih memilih fokus mempersiapkan timnya yang harus ditinggal sejumlah pemainnya yang mengalami cedera.
"Sayangnya kami kehilangan Shakir Hamzah dan Gabriel Quak karena cedera, tetapi kami memiliki cara bermain yang kami yakini. Kami harus mempercayai konsep bagaimana kami ingin bermain dan mencoba mengalahkan mereka sebagai sebuah tim," imbuhnya.
Baca juga: Guru Besar UI Sebut Masa Depan Demokrasi Indonesia Pesimis!
Reporter: Denny Setiawan
Editor: Amrizal
Editor : Pahlevi