Optika.id, Probolinggo - Hujan deras yang mengguyur menyebabkan ribuan warga di dua kecamatan Kabupaten Probolinggo terdampak banjir yang berlangsung sejak Kamis (26/5/2022.) Berdasar data BPBD setempat, total 12 desa di 2 kecamatan, yakni Kecamatan Gending dan Pajarakan.
Di Kecamatan Gending terjadi di 7 desa, yakni Desa Gending, Desa Sebaung, Desa Jatiadi, Desa Pesisir, Desa Klaseman, Desa Brumbungan Lor dan Desa Bulang.Sementara di Kecamatan Pajarakan dilaporkan terjadi di 5 desa. Yakni Desa Karangpranti, Desa Karangeger, Desa Sukokerto, Desa Gejugan dan Penambangan.
Baca juga: Pemkot Surabaya Rencanakan Bangun Rumah Pompa Air Baru pada 2025 Demi Atasi Banjir
Mayoritas desa-desa tersebut di pesisir, kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Probolinggo, Sugeng Supri Sayoga, Jumat (27/5/2022).
Sugeng menyebut penyebab utama banjir itu, dikarenakan curah hujan yang sangat tinggi. Kemudian bersamaan dengan terjadinya air pasang di Selat Madura. Selain itu, taggul sungai di di Dusun Buyut RT 09 RW 04 Desa Gending juga jebol.
Menyebabkan debit air sungai naik dan meluap ke pemukiman warga, sehingga rumah warga terendam banjir genangan setinggi lutut orang dewasa di beberapa, lanjutannya.
Baca juga: 14 Camat di Pemkab Probolinggo Diperiksa KPK, Ini Daftarnya
Pusdalops, kata Sugeng, berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk langkah lanjutan. Sedangkan relawan TRC-PB masih lokasi dan melakukan penggalian informasi (assesment).
Pagi ini, warga setempat dibantu relawan membersihkan rumah di lingkungan masing-masing. Ada ribuan warga terdampak, itu data sementara. Data lengkap masih menunggu, tandas Sugeng.
Baca juga: DSDABM Akan Segera Tuntaskan 245 Titik Banjir di Surabaya
Reporter: Jenik Mauliddina
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi