Punya Syahwat Nyapres, Masinton Tantang Ganjar Keluar dari PDIP

Reporter : Seno
images - 2022-06-08T184356.837

Optika.id - Isu di internal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) soal manuver Gubernur Jawa Tengah yang juga kadernya Ganjar Pranowo yang memiliki syahwat maju dalam kontestasi Pemilihan Presiden 2024 semakin memanas.

Ganjar pun ditantang oleh politisi PDIP Masinton Pasaribu untuk keluar dari partai berlambang banteng tersebut dan maju calon presiden dari partai politik lain.

Baca juga: Megawati Resmi Lantik Pengurus DPP PDIP, Ada Ganjar dan Ahok yang Diamanahi!

Tantangan itu disampaikan setelah relawan desa untuk Ganjar atau Des Ganjar menggelar deklarasi nasional di Pantai Bandeng, Kabupaten Jepara, beberapa waktu yang lalu. Masinton pun menilai Ganjar hanya bermodalkan pencitraan.

Terlebih, Ganjar diklaim menyelenggarakan deklarasi itu sendiri untuk memaksa PDIP mengeluarkan namanya sebagai capres.

Masa kita memaksa partai untuk mendeklarasikan nama tertentu dengan modal pencitraan tadi (hanya dengan) menciptakan deklarasi-deklarasi? Kalau berani nyapres aja dari partai lain, atau bikin partai lah, ujar Masinton dalam keterangannya, Rabu (8/6/2022).

Tak hanya sampai di situ, Masinton menantang Ganjar untuk keluar dari PDIP jika merasa sudah tidak betah atau tidak ingin mengikuti mekanisme organisasi.

Kalau masih merasa dirinya PDIP, ikut mekanisme organisasi. Kalau tidak betah dan tidak nyaman dengan mekanisme keorganisasian, silakan saja keluar, tegas Masinton.

Dia menyebut semestinya Ganjar fokus membangun daerahnya sebelum melakukan perjalanan politik di daerah-daerah lain.

Menurut Masinton, jika Ganjar berprestasi di daerahnya, partai akan menjadikan hal itu sebagai pertimbangan agar Ganjar bisa maju sebagai capres.

Baca juga: Ganjar Ungkap Anak Muda Harus Belajar Kepemimpinan Soekarno, Apa Itu?

Tapi kalau kemudian ke sana-sini membangun pencitraan dan sibuk deklarasi copras-capres, seakan-akan kita mau dipaksa untuk mendeklarasikan orang tertentu kemudian ada deklarasi yang dimobilisasi, ya nanti dulu, paparnya.

Lebih lanjut, Masinton pun menyinggung pertanggungjawaban politik Ganjar adalah lima tahun sesuai masa jabatan sebagai Gubernur.

"Kalau sekarang sibuk copras-capres, yang ngurus rakyat siapa? Presiden dan kabinet copras-capres, partai politik copras-capres, perangkat desa copras-capres. Pernyataannya, sampai 2024 nanti siapa yang ngurus rakyat? tanyanya.

Diketahui, ribuan orang di Kabupaten Jepara menggelar deklarasi dukungan untuk Ganjar Pranowo sebagai presiden pada Pilpres 2024.

Ketua panitia, Hartoyo mengatakan, deklarasi bertajuk Des Ganjar ini bertujuan untuk mengangkat elektabilitas Gubenur Jawa Tengah tersebut.

Baca juga: Ganjar Sebut Saat Ini Hanya Fokus Pemenangan Pilkada untuk PDIP!

Menurutnya relawan Ganjar yang hadir dari unsur aparat desa mendukung Ganjar menjadi presiden pada pemilu 2024 nanti.

Reporter: Pahlevi

Editor: Aribowo

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Sabtu, 14 Sep 2024 18:18 WIB
Jumat, 13 Sep 2024 08:24 WIB
Senin, 16 Sep 2024 11:12 WIB
Kamis, 12 Sep 2024 00:47 WIB
Berita Terbaru