Optika.id Di musim ini 2022/23 The Reds (julukan Liverpool) mengalami penurunan dan hasil kurang baik, selama 8 pertandingan Liverpool hanya mampu memperoleh 10 poin.
Hasil tersebut merupakan yang terburuk sejak 2012-2013, terakhir Liverpool kalah 3-2 dari Arsenal di Premier League. Ini adalah kekalahan kedua The Reds di Premier League musim ini.
Baca juga: Liverpool vs Real Madrid: Misi Balas Dendam The Reds
Pelatih Liverpool saat ini pun menjadi sorotan, Jurgen Klopp. Walau selama tujuh musim terakhir, Jürgen Klopp telah membangun warisan abadi di Liverpool. Mantan manajer Borussia Dortmund telah membawa klub meraih semua trofi yang ditawarkan klub, termasuk gelar Liga Premier, trofi Liga Champions, dan Piala FA.
Kontrak Klopp dengan Liverpool sendiri berlangsung hingga musim panas 2026. Namun jika performa Jordan Henderson dan pemain lain tidak membaik, manajemen The Reds bisa mengambil tindakan terburuk dan memecat Klopp.
Jika hal tersebut benar dilakukan, berikut ini 5 pelatih yang bisa menggeser kursi pelatihan Jurgen Klopp di Liverpool.
Thomas Tuchel
Manajer Chelsea baru-baru ini dipecat Thomas Tuchel saat ini menganggur, menyampingkan dengan mengingat keberhasilannya dalam beberapa tahun terakhir. Sebelum bergabung dengan Chelsea pada Januari 2021, Tuchel melatih di Borussia Dortmund dan PSG.
Tuchel memenangkan Piala DFB sekali dengan Dortmund. Dia kemudian memenangkan dua gelar Ligue 1 dan Piala Prancis bersama PSG. Pada akhirnya, serta ia memenangkan Liga Champions, Piala Dunia Antarklub dan Piala Super UEFA bersama Chelsea.
Seperti yang ditunjukkan lemari pialanya, orang Jerman itu tahu cara menang. Namun, gaya permainannya tidak semenarik Klopp. Dia dikenal memiliki pendekatan tanpa basa-basi yang jarang dikaitkan dengan Liverpool. Namun, jika manajemen The Reds mencari seseorang yang bisa menjamin hasil, Tuchel bisa menjadi kandidatnya.
Steven Gerard
Meski belum memiliki banyak pengalaman, Steven Gerrard menjadi salah satu favorit untuk menggantikan Klopp di Liverpool. Gerrard adalah legenda klub, yang berarti dia akan mendapat dukungan kuat dari pendukungnya.
Steven Gerrard jelas merupakan nama depan untuk calon manajer Liverpool jika Klopp dipecat - Gerrard adalah legenda hidup di klub.
Performa Stevie G sebagai pelatih luar biasa. Dia baru-baru ini memimpin Rangers meraih kemenangan di Liga Skotlandia.
Selain itu, musim lalu, ia menunjukkan janji sebagai manajer Aston Villa, membantu mereka meraih 10 kemenangan dalam 27 pertandingan Liga Premier.
Baca juga: Newcastle vs Liverpool: Peluang Memutuskan Rekor Buruk Masa Lampau
Villa asuhan Gerrard telah berjuang untuk mencapai titik tertinggi musim ini, mengumpulkan sembilan poin dalam sembilan pertandingan untuk menempatkan diri mereka di tempat ke-16 di klasemen Liga Premier. Kecuali dia bangkit kembali dari awal yang goyah, penggemar mungkin tidak merasa percaya diri melihatnya memimpin salah satu klub terbesar di sepak bola.
Zinedine Zidane
Sejak berpisah dengan Real Madrid pada tahun 2021, Zinedine Zidane belum mengambil peran manajerial baru. Manajer pemenang Liga Champions tiga kali dan dua kali La Liga itu banyak dikaitkan dengan Paris Saint-Germain di musim panas, tetapi kepindahan itu akhirnya tidak terwujud.
Dalam kesempatan ulang tahunnya yang ke-50, Zidane mengungkapkan niatnya untuk melatih timnas Prancis suatu saat nanti, Meski tidak disebutkan secara eksplisit, ambisi timnasnya bisa jadi menjadi alasan mengapa ia belum mengambil pekerjaan baru. Jika Zidane mengubah pendiriannya dan memilih untuk masuk kembali ke dunia manajemen klub, Liverpool bisa menjadi tujuan yang ideal.
Pep Lijnders
Jika tak mau terlalu jauh mencari pelatih, Liverpool sebenarnya sangat bisa memanfaatkan tenaga dan pikiran Pep Lijnders. Pria Belanda itu sudah menjadi asisten pelatih Klopp di Liverpool sejak tahun 2018.
Jika Lijnders mengambil alih, The Reds mungkin hanya membutuhkan sedikit perombakan, karena pelatih asal Belanda itu mungkin enggan mengutak-atik formula Klopp. Sementara suksesi alami dapat membantu transisi, itu mungkin tidak membawa perubahan nyata pada pengaturan taktis klub.
Baca juga: Hantam Everton, Salah Bawa Liverpool Menang 2-0
Mauricio Pochettino
Mantan bos Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino tidak memiliki klub sejak dipecat oleh PSG pada Juli. Pochettino memenangkan gelar Ligue 1 bersama PSG pada musim 2021-22 tetapi harus membayar mahal karena gagal menembus Liga Champions dan Piala Prancis.
Mererkut Pochettino bisa menguntungkan Liverpool. Sebab, sosok asal Argentina itu saat ini sedang berstatus tanpa klub.
Liverpool tak perlu mengeluarkan uang yang terlalu banyak untuk bisa mendapatkan tanda tangan Pochettino. Secara filosofi permainan, Poch pun dinilai cocok dengan Liverpool.
Penulis: Firman Fachrudy
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi