Optika.id - Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) meminta kepada pemerintah daerah (Pemda) agar menciptakan branding daerahnya secara terbaik dan sesuai dengan produk unggulannya masing-masing. Tito mendorong agar Pemda tidak sekadar membuat slogan daerah sebagai kota indah, bersih, atau berseri, melainkan juga mempunyai produk spesifik dari daerah tersebut.
Baca juga: Kemendagri Lakukan Berbagai Langkah Pencegahan Terkait Dampak El Nino
Tito mengatakan hal tersebut sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ihwal upaya meningkatkan belanja produk dalam negeri saat menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tahun 2023 pada 17 Januari lalu di Sentul International Convention Center, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Beliau (Jokowi) meminta semua daerah untuk memikirkan agar membuat program atau masterplan. Istilahnya yang paling gampang membuatimageataubrandingdaerah itu sesuai dengan keunggulan masing-masing daerah, katanya, dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang berlangsung secara hybrid di Kantor Kemendagri, Jakarta, Selasa (24/1/2022).
Dia mencontohkan sejumlah daerah di dunia yang memiliki branding yang spesifik. Contohnya, Kota Davao Filipina yang terkendala dengan produk unggulannya yang berupa pisang. Di kota tersebut, ekosistem agrobisnis tumbuh dengan sehat. saling mendukung satu sama lain mulai dari pembibitan, penanaman, produksi hingga distribusi pisang dikembangkan dengan baik.
Sampai dengan turunan produksinya, empingnya (keripik), salainya, dan dijual marketingnya, semua dibuat. Masyarakat dilibatkan dan kemudian bahkanbrandingkota itu mengenai pisang, dan kemudian ada juga seni budaya tentang pisang. Misalnya itu, ucapnya.
Baca juga: Perbaikan DPT Pemilu 2024 Dapat Dukungan Kemendagri
Selanjutnya, ada Kota Minneapolis di Amerika Serikat (AS) yang dikenal sebagai tujuan para pemain golf seluruh dunia untuk menyalurkan hobinya. Di satu kota Amerika ini, semua penduduk dilibatkan dalam bisnis penyelenggaraan golf.
Kemudian, ada kota yang ada di Carolina Utara, High Point yang terkenal dengan mebelnya sehingga disebut Kota Mebel. Tito mengatakan jika seluruh dunia menyelenggarakan setahun sekali ada festival mebel di sana.
Oleh sebab itu, dirinya berharap jika hal tersebut dicontoh oleh daerah-daerah di Indonesia agar bisa menciptakan branding produk-produk unggulan seperti itu. Tito mencontohkan, dari dalam negeri sendiri ada Kota Jepara yang terkenal dengan produk mebelnya. Ada pula daerah lain yang terkenal dengan produksi ikannya yang membludak.
Baca juga: BKKBN: Seluruh Pemda se-Indonesia Wajib Terlibat Tangani Stunting
Kemendagri telah diperintahkan juga untuk mencari, mungkin beberapa kota menjadi model, kabupaten menjadi model, sesuai dengan produk unggulannya itu. Jadi tidak lagibranding-nya sekedar bersih, indah, aman, dan lain-lain, tapibrandingsesuai dengan produk unggulan, tutur Tito.
Editor : Pahlevi