Sopir Mengantuk, Truk Galon Air di Lamongan Masuk ke Sungai

Reporter : Danny

Optika.id, Lamongan - Satu unit truk muatan galon air mineral terjungkal ke sungai saat melintas di Jalan Raya Betoyo-Soko. Lokasi kejadian tepatnya di Desa Gempolpendowo, Kecamatan Glagah, Kabupaten Lamongan, Rabu (15/2/2023).

Baca juga: Pemkab Trenggalek Atasi Pendangkalan Sungai Penyebab Banjir

Berdasarkan informasi dari Kepolisian, sang sopir diduga mengantuk saat mengemudikan truk bermuatan galon bernopol L 9917 CM itu. Sopir truk tersebut bernama Hari Purwantoni (45), warga asal Dusun Prambon, Desa Wangunrejo, Kecamatan Turi, Lamongan.

Iya, barusan terjadi laka tunggal di Jalan Raya Soko-Glagah, lokasi di barat desa Rayunggumuk, Kecamatan Glagah, Lamongan. Sebuah mobil muat air galon kecebur di sungai, ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan, Ipda Hadi Siswanto, Rabu (15/2/2023).

Meski tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, Ipda Hadi menuturkan, namun proses evakuasi truk tersebut cukup menyulitkan. Selain itu, proses evakuasi bangkai truk berlangsung cukup lama karena harus menunggu alat berat berupa crane.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, sopir truk yang kecebur ke sungai itu berhasil diselamatkan. Evakuasi kami lakukan dengan alat berat berupa crane karena selain sungai yang dalam, juga posisi truk yang terperosok hampir separuh badan truk, terang Hadi.

Mengenai kronologinya, Hadi menjelaskan, berawal saat truk muatan galon itu melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan normal. Nahasnya setibanya di lokasi, sopir truk diduga mengantuk hingga tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya.

Baca juga: Mahasiswa ITS Manfaatkan Sekam Padi untuk Kendalikan Pencemaran Sungai

Truk kemudian oleng dan terjungkal ke dalam sungai yang berada persis di tepi jalan. Sejumlah galon yang diangkut oleh truk itu pun berhamburan. Diduga sopir mengantuk. Ahirnya truk masuk ke sungai, tandasnya.

Kejadian terjungkalnya truk ini kemudian segera dilaporkan oleh warga ke pihak kepolisian. Para petugas kepolisian langsung bergegas menuju ke lokasi dan menggelar olah TKP (tempat kejadian perkara) sembari mencatat keterangan dari para saksi.

Lebih lanjut, Hadi mengimbau kepada para pengguna jalan agar selalu waspada dan berhati-hati ketika melintas di jalan setempat, khususnya kondisi jalan yang licin saat musim hujan.

Baca juga: Bupati Ipuk Minta Pemangku Kepentingan Harus Gotong Royong Bantu Penanganan Banjir Banyuwangi

Tak hanya itu, pihaknya juga meminta kepada para pengguna jalan agar beristirahat terlebih dahulu jika merasa ngantuk saat mengemudikan kendaraannya. Dengan begitu, kejadian serupa tak akan terulang kembali.

Selalu waspada dan hati-hati. Silakan beristirahat jika mengantuk dan jangan memaksakan untuk tetap mengemudi jika dalam kondisi demikian, pungkasnya.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru