Optika.id, Lamongan - Menjelang hari raya Idul Fitri 1444 Hijriyah, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyerahkan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak banjir di Desa Soko Kecamatan Glagah, Senin (17/4/2023).
Baca juga: Festival Kerapu Lamongan, Pertegas Potensi Desa Labuhan Sebagai Produsen
Bansos berupa sembako yang diserahkan secara simbolis di Balai Desa Soko kepada 112 warga yang rumahnya masih tergenang air ini diharapkan dapat meringankan beban warga.
Bantuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Bupati Yes sapaan akrab Yuhronur. Saat penyerahan bantuan tersebut Bupati Yes berharap, bantuan tersebut dapat sedikit meringankan masyarakat serta memberikan rasa kenyamanan menjelang hari raya idul fitri 1444 H.
Semoga bingkisan ini dapat sedikit meringankan beban jenengan sedoyo dan memberikan rasa kenyamanan dalam menghadapi idul fitri 1444 H, tutur Bupati Yes.
Dampak luapan Sungai Bengawan Jero di Desa Soko, Glagah, menggenangi sebanyak 112 rumah, 1 KB/TK NU Muslimat Soko, 1 Halaman SMK NU 2 Glagah, 110 ha tambak, serta beberapa akses jalan kampung. Diperkirakan kedalaman air maksimal yang menggenai desa setinggi 63 cm.
Baca juga: Anugerah Pandu Negeri, Tata Kelola Lamongan Diakui Internasional
Melihat status bengawan jero yang masih naik, Pak Yes menghimbau masyarakat Soko untuk terus menjaga kesehatan serta berharap debit air dapat segera turun.
"Alhamdulillah bapak ibu, Saya dan jajaran Pekmab Lamongan bisa datang kesini untuk menyerahkan langsung parcel lebaran kepada warga Soko yang terdampak banjir. Semoga bantuan ini menambah kebahagiaan bagi masyarakat menghadapai hari raya idhul fitri," ucap Pak Yes kepada Optika.id, ditulis Selasa, (18/4/2023).
Baca juga: Kalapas Lamongan Serah Terima Jabatan, Sinergi Wujudkan Lingkungan Nyaman!
Diterangkan Kades Soko, Imam Fuadi, Berbagai upaya telah dilakukan pihak desa agar bajir segera surut. Meski sampai sekarang masih ada rumah yang masih tergenang, namun debit banjir sudah mulai surut.
"Banjir ini menggenang hampir di seluruh dusun dan didalamnya terdapat beberapa sekolah yang juga masih tergenang hingga sekarang. Kami pihak desa juga telah melakukan upaya agar banjir ini segera surut," pungkasnya.
Editor : Pahlevi