Optika.id -Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia telah merilis hasil survei terbarunya pada hari Minggu, (23/7/2023) kemarin. Melalui hasil survei tersebut, Direktur Indikator Politik mengatakan bahwa bukan hanya soal Capres dan Cawapres, tetapi juga bagaimana generasi muda menjadi pemilih partisipatif paling banyak diantara generasi lainnya.
Baca juga: Survei Indikator: Mayoritas Tak Percaya Isu Penjegalan Anies Capres
Membahas terkait banyaknya generasi muda yang menjadi pemilih dan menjadi calon, sudah bisa dikatakan bahwa mereka nantinya akan menjadi penerus bangsa berkelanjutan untuk membawa nama Indonesia lebih baik lagi. Burhanuddin menyoroti saat ini masih banyak partai yang dikuasai oleh senior-senior. Ia mengingatkan bahwa generasi muda juga mempunyai hak untuk andil dalam hal tersebut.
"Pemilih muda bilamana ia mendapatkan hak untuk turut andil di dalam partai politik tersebut, maka mereka lama-kelamaan akan menjadi tahu dan akan terus berkeinginan untuk membangun negara lebih baik. Orang saat ini, generasi muda saja sudah patut diacungi jempol karena berani menentang pemerintah atas kebijakan yang dibuat. Apalagi jika itu menyimpang tidak sesuai, anak-anak muda antusias itu mengusutnya," ungkap Burhanuddin Muhtadi selaku Direktur Indikator Politik Indonesia dalam pantauanOptika.idsecara daring lewat channel YouTube lembaga survei itu.
Lalu, apa kabarnya dengan Calon Pemimpin negara untuk tahun 2024?, melalui hasil Simulasi 19 nama semi terbuka Prabowo Subianto memperoleh predikat teratas, 33.4%. Kemudian disusul oleh Ganjar Pranowo 31.5%, Anies Baswedan 17.4%, Ridwan Kamil 3.5%, dan nama lain yang kurang dari 2%. Sementara responden lainnya sekitar 8lum menunjukkan pilihan.
"Akan tetapi, dalam survei lanjutannya dengan menyeleksi simulasi 10 nama tertutup,
Baca juga: Survei Indikator Politik: Prabowo dan Ganjar Selisih 0,2%, Anies Urutan ke-3
Prabowo juga mendapatkan urutan paling teratas, 33.5%. Kemudian Ganjar Pranowo 32.8%, Anies Baswedan 17.8%, Ridwan Kamil 4.2serta nama lain yang memperoleh presentase kurang dari 2%. Sementara itu, sekitar 7.6lum menunjukkan pilihan," ungkapnya memaparkan dengan santai.
Sedangkan, untuk hasil finalisasi survei dengan simulasi 3 nama Capres Prabowo memperoleh dukungan 36.8%, Ganjar 35.7%, Anies 21.5%, dan sekitar 6.1lum menunjukkan pilihan. Dari hasil survei tersebut, dapat dijelaskan bahwa Ganjar Pranowo terindikasi unggul pada kelompok Gen X, sementara untuk kelompok lain dalam kategori survei, Prabowo Subianto yang dikatakan unggul.
Baca juga: Simulasi Capres-Cawapres Indikator Politik Indonesia: Ganjar-Erick Peroleh Hasil Teratas!
"Saat ini dukungan Ganjar di basis Jokowi pada tahun 2019 meningkat, begitu juga Prabowo di basis dukungan Prabowo di tahun 2019, sementara dukungan untuk Anies masih dibilang stagnan. Selanjutnya, untuk hasil Tren Pilihan Kepada Calon Presiden, Ganjar memperoleh predikat tertinggi dengan kenaikan sekitar 5,1%, Prabowo 1,7n Anies mengalami penurunan sekitar 3,7%," pungkasnya.
Dukungan Prabowo meningkat di setiap simulasi pilihan capres. Ganjar juga mengalami peningkatan tapi relatif stagnan pada simulasi tiga nama besar. Sementara Anies menurun cukup besar terutama pada simulasi tiga nama dan head to head dengan dua pesaing terkuat. Ganjar dan Prabowo cukup berimbang di posisi teratas, Prabowo cenderung sedikit lebih kuat.
Editor : Pahlevi