Optika.id - Bakal calon wakil presiden (bacawapres) Muhaimin Iskandar atau Gus Imin menghadiri acara Haul Muallif Dalail Al-Khoirot sekaligus Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Falah, Jekulo, Kudus, Jawa Tengah, Senin, (2/10/2023).
Saya sungguh bersyukur kehadiran Allah SWT bisa sowan ke Gus Badawi dan para kiai yang datang ke sini, semoga kita semua mendapatkan berkah dari Allah SWT khususnya Kiai Basyir yang jadi panutan, tawasul kita semua agar tetap istiqomah, kata Gus Imin dalam sambutannya dikutip dari akun Youtube PP. Darul Falah Jekulo Kudus.
Baca juga: Cak Imin Usul Sistem Pemilu Diganti: Pemilu 2024 Banyak Timbul Fitnah
Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini memohon restu dari para Masyayikh, Kiai, Nyai serta jemaah yang hadir dalam acara tersebut.
Saya khusus datang kepada para kiai ingin minta doanya. Saya minta doa kepada Allah SWT terus menerus, karena saya apa-apa putra bapak-ibu semua, mulai kecil sampai sekarang Insya Allah berikhtiar langkah saya meneruskan amanah, semua perintah, semua arahan para kiai semuanya, khususnya Ahmad Badawi, ucapnya
Minta doanya semoga langkah-langkah perjalanan saya dilancarkan oleh Allah SWT dalam meneruskan kemaslahatan, kebaikan, dan kemajuan bagi warga bangsa Indonesia, sambung Gus Imin.
Baca juga: Cak Imin Respon Kunjungan Anies ke DPP PDIP: Semoga Lancar
Pasangan dari Bacapres Anies Baswedan ini mengaku beruntung dikelilingi para kiai. KH. Yusuf selalu mendampinginya 24 jam serta selalu membersamai setiap kali Gus Imin menggelar safari politik.
Saya ini termasuk yang beruntung wirid tidak terlalu banyak, puasa apalagi, tapi kanan kiri saya rama kiai pengamal dalail al-khairat semuanya. Alhamdulillah, tuturnya.
Dia berharap, bisa ngalap berkah atau mencari keberkahan dari para kiai yang pengamal dalail Khairat.
Baca juga: Resmi, Muktamar PKB Tentukan Cak Imin Kembali Jadi Ketum
Sekaligus meneruskan ajaran perjuangan dan warisan almarhum Kiai Basyir dalam membina mengawal perjalanan umat, tandasnya.
Turut hadir pada acara tersebut Habib Umar Muthohar, KH Ahmad Badawi Basyir, KH Abdul Ghofur Maimoen, dan KH Muhammad Zaim A MaShoem.
Editor : Pahlevi