Optika.id - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka telah resmi menyampaikan konfirmasi ketidakhadirannya dalam acara Dialog Terbuka Bersama Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jum'at, (24/11/2023).
Kabar itu didapatkan dari media sosial X yang dulunya Twitter melalui cuitan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti.
Baca juga: Gibran Garis Keras (GGK) Dukung Fandi Utomo Bersaing di Pilbup Sidoarjo
Saya mendapat informasi dari Mas Nusron Wahid sore ini. Mas @gibran_tweet tidak bisa menghadiri undangan Dialog Publik PP. Muhammadiyah dengan Capres-cawapres di @umsby, Jumat 24 November pukul 09.00-11.00, ucap Mu'ti melalui akun X @Abe_Mukti dalam unggahannya, kemarin.
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah itu tidak menerangkan alasan mengapa Gibran tidak hadir. Namun, dirinya mengkonfirmasi bahwa Prabowo Subianto nanti akan tetap hadir mengisi acara dialog terbuka itu.
Akan tetapi, dalam cuitan sebelumnya, Mu'ti telah mengkonfirmasi kehadiran bakal calon presiden dan calon wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju pada tanggal 17 silam.
Sekretaris TKN Prabowo - Gibran, Nusron Wahid mengatakan Muhammadiyah merupakan organisasi besar, sehingga jangan sampai yang hadir hanya wakilnya saja.
Baca juga: Gibran No Komen Soal Namanya Masuk Bursa Pengganti Ketum Golkar
Harus kita tempatkan yang terhormat. Jangan sampai yang dateng hanya wakilnya. Kalau bisa orang nomor satu yang hadir, ucap Nusron di Kemanggisan, Jakarta, Jumat, minggu lalu.
Ternyata, Prabowo tidak bisa hadir pada 21 November 2023 karena ada tugas negara. Dia harus bertemu Menteri Pertahanan, Perdana Menteri, dan Presiden Singapura. Kami lagi negosiasi sama Pak Sekum PP Muhammadiyah, kata Nusron.
Tagar Gibran Takut menjadi viral di Media X lantaran calon wakil presiden itu tidak menemani calon presidennya saat berdialog bersama Muhammadiyah. Sebelumnya, PP Muhammadiyah memang menghadirkan tiga bacapres dan bacawapres untuk berdialog. Aksi Gibran membuat warganet turut berkomentar dan menganggap Gibran takut.
Baca juga: Wapres Gibran: Anggaran Makan Gratis Berbeda Tiap Daerah
Dialog Publik Muhammadiyah sejatinya menjadi ajang bagi Gibran untuk menepis tudingan 'Cawapres Karbitan'. Dengan menunjukkan kinerja dalam menyampaikan gagasan & ide2 kebangsaannya. Sayang tudingan itu benar adanya, karena Gibran tidak berani hadir #PrabowoGibranTakutDebat, tulis seorang warganet dengan akun @Davin*******.
Pantesan ada tagar #PrabowoGibranTakutDebat, Ntu Muhammadiyah lho, ormas terbesar ke-2 di Indonesia dengan 60 juta anggota, sekaligus ormas modern dan terkaya di dunia disepelekan begitu saja? Tak bisa bicara!" ungkapkan @BosP****.
Editor : Pahlevi