Anas Karno Blusukan ke Kampung Nelayan, Sosialisasikan Program Ganjar-Mahfud

Reporter : Eka Ratna Sari

Optika.id - Menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang tinggal sebulan lagi, PDIP Surabaya gencar melakukan sosialisasi program pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Salah satu sasarannya adalah kampung nelayan Bulak, yang merupakan basis pemilih potensial.

Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC PDIP Surabaya Anas Karno mengunjungi kampung nelayan Bulak, Senin (8/1/2024). Ia berdialog dengan para emak-emak istri nelayan dan menyampaikan program-program Ganjar-Mahfud yang bertujuan untuk menyejahterakan para nelayan.

Baca juga: Adi Sutarwijono: Putusan MK Jadi Palu Emas Perjuangan Demokrasi

Pak Ganjar dan Pak Mahfud berkomitmen akan menyejahterakan para nelayan melalui program yang dicanangkan, kata Anas.

Anas menjelaskan bahwa salah satu program unggulan Ganjar-Mahfud adalah KTP Sakti (Satu Kartu Terpadu Indonesia) yang akan memudahkan penyaluran bantuan sosial dan intervensi lainnya oleh pemerintah. KTP Sakti juga akan mengidentifikasi warga yang berprofesi sebagai petani dan nelayan, sehingga mereka bisa mendapatkan bantuan pupuk dan subsidi bahan bakar minyak (BBM).

Selain keluarga miskin, KTP Sakti juga difungsikan untuk mengidentifikasi warga yang berprofesi sebagai petani dan nelayan, sehingga nantinya memperoleh bantuan pupuk dan subsidi bahan bakar minyak (BBM) sehingga tepat sasaran, ujarnya.

Anas juga mengatakan bahwa KTP Sakti akan menjadi data nelayan yang bisa digunakan untuk mendapatkan program penghapusan kredit macet lewat KUR di bank milik pemerintah, jika mereka mengalami musibah, seperti persoalan teknis pekerjaan atau dampak Covid-19.

Baca juga: Bulan Depan, PDIP Surabaya Akan Seleksi Bakal Cawali

Selain KTP Sakti, Anas juga menyebut program Ganjar-Mahfud yang bertujuan untuk memberikan pendidikan tinggi bagi anak-anak keluarga miskin. Program ini disebut satu sarjana di satu keluarga miskin.

Ganjar-Mahfud menyadari bahwa pendidikan merupakan cara untuk mengentaskan kemiskinan. Sehingga diupayakan anak keluarga miskin menjadi sarjana untuk meningkatkan taraf hidup mereka, tuturnya.

Anas juga menawarkan program pemberdayaan ekonomi kerakyatan melalui bantuan usaha kredit UMKM, yang sudah dilaksanakan oleh pemerintah kota Surabaya. Program ini diharapkan bisa membantu ibu-ibu membuka usaha sendiri dan meningkatkan ekonomi keluarga.

Baca juga: Sikapi Kecurangan Pemilu: Ganjar Minta Relawan di Jatim Kumpulkan Semua Bukti

Jadi ibu-ibu bisa membantu ekonomi keluarga dengan membuka UMKM. Program kredit modal usaha dengan bunga sangat ringan sudah dilakukan pemerintah kota Surabaya atas inisiasi Wali Kota Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Armuji, serta Ketua DPRD Adi Sutarwijono, pungkasnya.

Menurut data KPU Surabaya, jumlah pemilih di kampung nelayan Bulak sebanyak 12.000 orang. Pada Pemilu 2019, kampung nelayan Bulak menjadi basis suara terbesar bagi pasangan Joko Widodo-Maruf Amin, yang juga diusung oleh PDIP. PDIP Surabaya berharap, kampung nelayan Bulak tetap setia memilih pasangan Ganjar-Mahfud pada Pemilu 2024.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru