Ini Manfaat Ikan Tuna, Mulai dari Penglihatan Hingga Risiko Penyakit Jantung

Reporter : Mei Nurkholifah
Ini Manfaat Ikan Tuna, Mulai dari Penglihatan Hingga Risiko Penyakit Jantung

Optika.id - Ikan tuna bisa menjadi pilihan bagi orang yang tidak menyukai ikan air tawar, tidak kalah dengan jenis ikan lainnya, ikan tuna menjadi sumber vitamin B12 yang sangat baik untuk tubuh.

Tuna merupakan spesies ikan air laut yang habitatnya tersebar dari samudera atlantik indonesia.

Baca juga: Kesehatan dan Alkohol: Apa yang Harus Anda Ketahui?

Keunggulan ikan tuna asal Indonesia memiliki potensi sangat besar hingga merajai pasar tuna Internasional.

Spesies ini paling umum dikenal di Indonesia yaitu cakalang atau yang berarti tuna ringan dan albacore, yang dikenal dengan tuna putih.

Dalam 100 gram ikan tuna, terkandung 200 kkal energi, 8 gram lemak, 29 gram protein, vitamin D, kolin, vitamin A, fosfor, zat besi, zinc, magnesium, dan kalium. Selain itu, tuna juga merupakan sumber asam lemak omega 3 yang baik.

Tuna juga banyak diolah ke dalam kemasan segar dan kalengan sehingga bisa dijumpai di pasar tradisional hingga swalayan.

Selain omega-3, tuna juga mengandung vitamin D yang sangat baik untuk tulang dan meningkatkan sistem imun. Kandugan vitamin dan mineral seperti zat besi, potasium, selenium, dan iodin, dapat ditemukan sekaligus dalam ikan air laut ini.

Ini manfaat Ika tuna bagi tubuh, dikutip dari laman Alodokter.com, Minggu (21/11/2021):

Menurunkan penyakit jantung

kadar lemak omega 3 yang tinggi pada ikan tuna membantu mengurangi kadar kadar asam lemak yang menumpuk di jantung.

Penelitian telah menunjukkan mengkonsumsi lebih banyak omega 3 bisa mengurangi tingkat penyakit kardiovaskular, termasuk juga serangan jantung

Mencegah masalah penglihatan

Omega 3 dalam tuna juga memiliki efek positif pada kesehatan mata, dalam penelitian terhadap 40.000 profesional kesehatan wanita, wanita yang banyak mengkonsumsi tuna per minggu memiliki resiko 68% lebih rendah terkena mata kering.

Baca juga: Kenali Penyebab Kesemutan pada Wajah dan Waktu yang Tepat untuk Konsultasi

Mengurangi risiko kanker

Asam lemak omega-3 tuna juga dipercaya dapat memperlambat pertumbuhan sel tumor dan mengurangi peradangan dalam tubuh. Ini penting karena banyak jenis kanker berkorelasi dengan peradangan kronis.

Mengurangi risiko asma

Sebuah studi di tahun 2008 mengungkapkan bahwa mengkonsumsi minyak ikan selama masa kehamilan mampu mengurangi risiko terkena asma pada anaknya jika mereka remaja nanti.

Memengaruhi perkembangan kognitif

Penelitian yang mengemukakan jika mengkonsumsi suplemen omega 3 (DHA dan EPA), sepanjang masa kehamilan dan awal-awal menyusui, bisa membuat buah hati memiliki skor tes kemampuan kognitif yang lebih tinggi.

Usia 4 tahun dibandingkan dengan anak yang ibunya tidak mengkonsumsi suplemen tersebut.

Selain itu, beberapa penelitian pun menunjukkan bahwa memberi susu formula yang diperkaya dengan asam lemak omega 3 mampu memperbaiki koordinasi tangan-mata, rentang perhatian, keterampilan sosial, dan skor tes kecerdasan pada anak.

Baca juga: 5 Perubahan Warna Lidah yang Mengungkap Kondisi Kesehatan Anda

Maka dari itu, ayo rajin mengkonsumsi ikan tuna untuk kesehatan diri kita sendiri.

Reporter: Mei Nurkholifah

Editor: Amrizal

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru