Optika.id - Komunitas Ngobrol Pintar (Ngopi) menggebrak awal tahun 2022 dengan menggelar diskusi publik dengan tema 'Peran CSR BUMN dalam Agenda Pemulihan Ekonomi Nasional' di Kota Surabaya, Minggu (9/1/2022).
"Kegiatan Ngobrol Pintar kali ini diselengarakan di Cafe Historisma di Jln Bratang Binangun no 17 Surabaya yang diikuti 15 lembaga pendamping masyarakat dan juga ada 4 eks elemen pendukung Jokowi di Jawa Timur," kata Aven Januar, Koordinator Panitia kepada Optika.
Baca juga: Aliansi Biru Ceria 02 Jatim Siap Mengawal Pendaftaran Khofifah - Emil Dardak
Menurutnya, dengan tema tersebut hadir beberapa pembicara yakni, Osmar Tanjung-Komisaris Utama PTPN XI, Ermawan Wibisono- Komisaris PT Angkasa Pura Property, Fuad Benardi-Ketua Gerakan Karang Taruna Kota Surabaya dan Henky KURNIADI-DPR RI Periode 2014-2019. Dengan didampingi Host Edward Dewaruci - advokat senior Surabaya dan Aven Januar.
"Memahami konteks CSR BUMN harus dipahami bahwa secara umum BUMN lebih memprioritaskan agenda csr pada program pemerintah daerah," papar Osmar Tanjung dalam kesempatan pertama berbicara.
Lalu yang kedua, lanjutnya adalah kelompok Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Prioritas kedua ini dikaitkan dengan evaluasi kegiatan ekonomi masyarakat secara menyeluruh yang dilakukan oleh PTPN XI.
"Temuan khas dari kondisi krisis ekonomi saat pandemi, UKM dan UMKM memiliki daya tahan yang kuat dalam menghadapi situasi krisis, maka dari itu PTPN XI akan mensupport kegiatan tersebut," jelas Osmar yang juga mantan Komisaris PTPN IV.
Pada kesempatan kedua, Ermawan Wibisono memaparkan secara jelas bahwa konsepsi dasar CSR dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BUMN adalah peningkatan kualitas hidup masyarakat secara umum.
"BUMN sebagai Persero akan fokus pada pola hubungan yang serasi, seimbang dan sesuai dengan lingkungan, nilai dan budaya masyarakat setempat," jelas lulusan ITS (Institut Teknologi Sepuluh Nopember) ini.
Baca juga: Viral! Relawan Prabowo Gibran Jatim Siap Cukur Gundul Jika Harun Masiku Tertangkap KPK RI
Pada kesempatan ketiga, Fuad Benardi, putra Menteri Sosial Tri Rismaharini yang juga Ketua Karang Taruna Kota Surabaya ini. Menurutnya, gerakan pemuda yang sinergis dalam gerakan karang taruna sudah memiliki kemajuan yang jauh dalam pengembangan ekonomi masyarakat.
"Karang Taruna di Kota Surabaya sudah pada tahapan melakukan inisiasi pengembangan diri dan kualitas kepemudaan dalam menjawab tantangan dan inovasi jaman, ada beberapa inovasi kartar surabaya diantaranya adalah Pengelolaan limbah minyak jelantah untuk menjadi sumber pendapatan ekonomi bagi pemuda surabaya" jelas Fuad.
Keterkaitannya dengan CSR Bumn, Fuad menambahkan bahwa kedepan kegiatan perekonomian pemuda karang taruna akan bersinergis dengan beberapa BUMN. Saat ini, Kartar surabaya, dalam kegiatan inovasi yang tiada henti, dan pada tahap peningkatan kualitas produk produk UMKM yang sudah berjalan dalam pengelolaan kartar.
Pada kesempatan terakhir, Henky Kurniadi mantan anggota DPR RI 2014 -2019 banyak menyoroti persoalan ekonomi pasca pandemi. Khususnya mengenai fasilitasi pemerintah pusat, BUMN dan pemerintah daerah untuk segera memberikan dukungan materiil pada sektor ekonomi masyarakat.
Baca juga: Relawan Prabowo-Gibran: Optimis Menang vs Koalisi PDIP-PKB di Jawa Timur
"Para pemilik usaha baik skala besar, maupun menengah masih menunggu keseriusan pemerintah dalam mensupport segala kegiatan ekonomi masyarakat, jika ekonomi masyarakat bawah bergerak maka ekonomi diatasnya pun juga akan bergerak," pungkas Henky Kurniadi.
Reporter: Amrizal
Editor: Aribowo
Editor : Pahlevi