Daftar Tunggu Rusunawa di Surabaya Sampai Puluhan Ribu Orang

Reporter : angga kurnia putra
Daftar Tunggu Rusunawa di Surabaya Sampai Puluhan Ribu Orang

Optika.id-Pemerintah Kota Surabaya menyatakan daftar tunggu warga untuk menghuni rumah susun sewa sederhana (rusunawa) di "Kota Pahlawan", Jawa Timur, terus bertambah.

"Rusunawa ini menjadi alternatif hunian nyaman bagi warga MBR (masyarakat berpenghasilan renah). Saat ini, antrean penghuni rusunawa sudah mencapai 11 ribu lebih dan tentu disesuaikan daya tampung dengan skala prioritas," kata Wakil Wali Kota Surabaya Armuji saat mengunjungi Rusunawa Grudo, Tegalsari, Surabaya, Kamis (27/1/2022).

Baca juga: Adi Sutawijono: Semangat Bung Karno Harus Terus Dijaga!

Menurut dia, saat ini tercatat ada 20 rusunawa yang dikelola Pemkot Surabaya. Dari puluhan rusunawa tersebut, Pemkot Surabaya akan mendata rusun-rusun mana saja yang akan menjadi prioritas pemeliharaan lebih dulu mengingat jumlah anggaran yang terbatas.

Adapun 20 rusunawa tersebut di antaranya Rusunawa Urip Sumoharjo, Dupak Bangunrejo, Sombo, Penjaringansari, Warugunung, Wonorejo, Tanah Merah, Randu, Grudo, Pesapen, Jambangan, Siwalankerto, Romokalisari, Keputih, Bandarejo, Gununganyar, Dukuh Menanggal, Tambak Wedi, Rusun Indrapura dan Babat Jerawat.

Sedangkan daya tampung Rusunawa di Kota Surabaya yang terdiri dari 101 Blok dan 4.823 Unit diperuntukkan bagi warga Surabaya yang masuk dalam kategori MBR.

Ia menyampaikan komitmennya bersama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi untuk memberikan hunian nyaman dan murah bagi warga Surabaya.

"Saat ini beberapa sedang dilakukan peremajaan dengan pengecatan maupun penataan taman sehingga nanti sedap dipandang dan penghuni makin kerasan. Tapi saya minta warga juga membantu menjaga kebersihan," katanya.

Baca juga: Menyongsong Hadirnya Badan Pengelola Cagar Budaya (BPCB) Kota Surabaya

Saat berkeliling ke lantai dua Rusunawa Grudo, ia menyempatkan dialog dengan penghuni di sana. Mereka pun berterima kasih atas perhatian Pemkot Surabaya kepada warga yang tidak memiliki rumah.

"Ketersediaan dan permintaan masih ada kesenjangan, nanti kami rumuskan. Apabila memungkinkan perlu dibangun, tentu dengan berbagai pertimbangan. Kami pikirkan itu," katanya.

Mengakhiri kunjungannya warga diimbau warga agar senantiasa menjaga protokol kesehatan untuk mengantisipasi persebaran COVID-19 varian Omicron.

Baca juga: Persaingan Elektabilitas Partai Politik di Jawa Timur Ketat, PKB Unggul

Reporter: Angga Kurnia Putra

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Sabtu, 14 Sep 2024 18:18 WIB
Jumat, 13 Sep 2024 08:24 WIB
Senin, 16 Sep 2024 11:12 WIB
Berita Terbaru