Optika.id-Para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) berharap Kampung Wisata Kue di Jalan Rungkut Lor Gang II, Kalirungkut, Rungkut, Kota Surabaya, Jatim, yang diresmikan pada Selasa bisa mendongkrak perekonomian warga setempat.
"Terima kasih Pak Wali Kota (Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi) yang sudah meresmikan Kampung Kue menjadi Kampung Wisata. Semoga menjadikan kampung wisata ini warganya lebih maju dan lebih meningkat ekonominya," kata salah satu pelaku UMKM di Kampung Wisata Kue Rungkut, Kinarti, Selasa (8/2/2022).
Baca juga: Kembangkan UMKM, Pemkot Adakan Pelatihan Creator Lab
Spesialis pembuat kue bikang atau kue kembang ini berharap, dengan diresmikannya Kampung Wisata Kue, ke depan akan semakin banyak pengunjung yang datang.
"Dan tentunya diharapkan pula perekonomian warga di kampung kue semakin meningkat," ujarnya.
Sementara, Camat Rungkut Kota Surabaya H. Habib mengatakan, sejak tahun 2009, pelaku UMKM di Kampung Kue sudah melayani pedagang eceran yang tidak hanya berasal dari Kota Surabaya, melainkan dari luar kota.
Menurut dia, sebanyak 71 UMKM di Kampung Kue bekerja mulai pukul 03.00 WIB hingga 06.00 WIB dengan omset rata-rata per hari bisa mencapai Rp300 ribu hingga Rp1 juta.
"Kalau dihitung rata-rata misal Rp500 dikalikan 30 hari dan dikalikan 71 UMKM, maka ini bisa mengangkat perekonomian di sektor UMKM Surabaya, khususnya di Kecamatan Rungkut," kata Habib.
Baca juga: Pemkot Surabaya Upayakan Tambah Sejumlah UMKM di Sektor Mamin
Di sisi lain, Habib juga mengatakan, ada sekitar 60-65 jenis variasi kue yang diproduksi di Kampung Wisata Kue Rungkut. Ia memastikan, bahwa seluruh kue yang diproduksi sudah melalui control quality oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya dan memenuhi standar kelayakan makanan.
"Control quality sudah dilakukan Dinas Kesehatan, baik terkait penjamahan, terkait halal dan kebersihan sudah layak dan memenuhi standar kelayakan sebagai makanan yang layak dimakan," katanya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya mengatakan, pihaknya menginginkan ke depan agar Kampung Wisata Kue menjadi Pahlawan Ekonomi. Menurutnya, warga pembuat kue ini nantinya tak hanya bekerja sendiri, melainkan mereka bisa naik kelas menjadi manajer dan mempekerjakan warga lainnya.
"Jadi dia (warga pembuat kue) memiliki pegawai-pegawai baru. Itu yang saya kembangkan," katanya.
Baca juga: Cawapres 02 Janjikan 19 Juta Lapangan Kerja dari UMKM Hingga 5 Juta Green Jobs
Reporter: Angga Kurnia Putra
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi