Optika.id-Pemerintah Kota Surabaya menambah sejumlah fasilitas umum di antaranya halte bus dan pedestrian sebagai pendukung keberadaan Pasar Turi Baru yang mulai beroperasi sejak Senin (21/3/2022).
Kepala Bidang Jalan dan Jembatan, Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Adi Gunita di Surabaya, Rabu, mengatakan, setelah pembongkaran Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Turi tuntas pada 23 Maret 2022, pihaknya kemudian melakukan pembersihan di sisi selatan dan pengaspalan jalan di sisi timur Pasar Turi Baru.
Baca juga: Baru Dibuka, Pasar Turi Baru Diharapkan Dapat Penuhi Kebutuhan Warga Saat Ramadan
"Namun untuk sisi selatan Pasar Turi Baru belum bisa diaspal karena rencananya akan dibangun saluran terlebih dahulu," katanya, Rabu (30/3/2022).
Selain itu, lanjut dia, pembersihan juga dilakukan jalan di sisi timur Pasar Turi Baru, eks lokasi bangunan TPS Pasar Turi blok A dan B. Sedangkan pengaspalan Jalan Pasar Turi sudah dilakukan oleh Bidang Jalan dan Jembatan DSDABM.
Setelah dilakukan pengaspalan jalan, Adi menjelaskan, DSDABM berencana menata estetika eks lokasi TPS Pasar Turi dan menambah beberapa fasilitas umum, seperti trotoar jalan dan halte bus.
"Untuk yang dekat Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) itu, kami bersihkan dan rapikan, sembari menyusun perencanaan parking lot, pedestrian, trotoar dan halte bus. Nanti di situ ada satu halte bus, posisinya di depan Pasar Turi Baru," kata Adi.
Rencananya, kata Adi, Jalan Pasar Turi dibagi menjadi dua lajur. Pengendara yang dari arah Jalan Dupak setelah rel kereta api, bisa berbelok ke kiri menuju ke Jalan Pasar Turi. Sedangkan dari arah Jalan Bubutan, bisa juga berbelok ke kiri ke arah Jalan Pasar Turi menuju ke Jalan Tembakan.
"Sesuai dengan data Surat Keterangan Rencana Kota (SKRK) Tata Ruang, Jalan Pasar Turi sisi timur itu lebarnya sekitar 30-40 meter, oleh karena itu kita buat dua jalur," katanya.
Baca juga: Akhirnya, TPS Pasar Turi Jalan Dupak Raya Selesai Dibongkar
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Surabaya Irvan Widyanto sebelumnya mengatakan, pihaknya akan melakukan penataan estetika di eks lokasi TPS Pasar Turi blok A, B dan C.
Harapannya, kata dia, setelah dilakukan penataan nanti dapat memperlancar arus lalu lintas di kawasan Jalan Pasar Turi dan sekitarnya.
Irvan juga menyebutkan, bahwa saluran yang ada di kawasan Jalan Pasar Turi juga akan dilakukan normalisasi. Pembangunan normalisasi saluran ini diharapkan dapat mencegah genangan di kawasan Jalan Semarang.
"Nanti pembuatan saluran baru melingkar di sisi luar Pasar Turi Baru. Termasuk saluran sekunder yang terhubung dengan saluran yang ada di Dupak. Jadi, itu nanti bisa mengurangi genangan yang ada di Jalan Semarang," katanya.
Baca juga: TPS Pasar Turi Dibongkar, Diklaim Dapat Urai Kemacetan
Reporter: Angga Kurnia Putra
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi