Optika.id, Jember - Jember Fashion Carnaval (JFC) akan kembali digelar outdoor setelah 2 tahun digelar indoor karena pandemi COVID-19. Parade busana Jember Fashion Carnaval 2022 itu akan dihelat di jalanan sepanjang 3,6 kilometer sebagai catwalk.
Presiden JFC Budi Setiawan, perhelatan ajang pawa busana dan budaya tersebut direncanakan akan berlangsung pada 6 dan 7 Agustus 2022.
Baca juga: Komisi B DPRD Jember Kritik Kegiatan OPD Tak Kongkret dan Tidak Terintegrasi
"Alhamdulillah, setelah dua tahun indoor karena COVID-19, untuk Jember Fashion Carnaval 2022 bisa diselenggarakan secara outdoor," jelasnya, Kamis (4/8/2022).
Menurut pria yang karib disapa Iwan tersebut, penyelenggaraan JFC secara outdoor atas pertimbangan COVID-19 yang relatif menurun. JFC juga telah berkoordinasi dengan Pemkab Jember.
Oleh karena itu, akan dibarengi dengan ekspo UMKM. Sejumlah stan disiapkan di sisi jalan yang akan dilewati peserta parade JFC. Nantinya, terdapat titik-titik yang akan disiapkan untuk tenda-tenda UMKM. Seperti sekitar start hingga di sepanjang jalan yang dilalui.
"Dengan tetap memperhatikan prokes, kami ingin JFC kali ini bisa menggerakkan roda ekonomi masyarakat secara luas," katanya.
Menurut Iwan, Pemkab Jember melihat Jember Fashion Carnaval 2022 sebagai lokomotif penggerak ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, atensi yang diberikan pemerintah kabupaten cukup besar.
Baca juga: Buntut Penyerang Desa Mulyorejo, Khofifah Instruksikan Pemkab Jember dan Banyuwangi Turun Tangan
"Jadi pemerintah daerah, dalam hal ini bapak bupati, melihat JFC ini bisa menjadi salah satu penggerak roda ekonomi bagi kabupaten Jember. Oleh karena itu, penyelenggaraan Jember Fashion Carnaval 2022 mendapat atensi yang cukup besar bagi bapak bupati," terang Iwan.
Mengenai teknis pelaksanaan, menurut Iwan, tidak jauh berbeda dengan JFC sebelum pandemi. Yakni dimulai dari halaman Pemkab Jember sampai GOR PKPSO Kaliwates.
"Tema utamanya 'Legacy' yang artinya warisan. Filosofinya adalah kita meneruskan apa yang sudah dibangun dan diwariskan oleh pendiri JFC, almarhum Dynand Fariz," kata Iwan.
Reporter: Jenik Mauliddina
Baca juga: Pemkab Banyuwangi Minta Warga Tak Terprovokasi Isu Konflik Desa Mulyorejo Jember
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi