5 Fakta Unik Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945, Kamu Sudah Tahu?

Reporter : Jenik Mauliddina
6119fdca659a4

Optika.id - Tepat 17 Agustus 2022 mendatang, Indonesia akan memperingati hari kemerdekaan yang ke-77. Momen bersejarah ini merupakan buah manis hasil perjuangan para pahlawan yang telah berupaya keras untuk kemerdekaan bangsa Indonesia.

Tahukah kamu, ternyata ada banyak hal unik dan menarik yang mewarnai hari bersejarah ini? Berikut 5 fakta yang terjadi di Hari Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945, melansir Direktorat Jenderal GTK Kemendikbudristek, Selasa (16/8/2022):

Baca juga: Ancam Kebebasan, Dewan Pers Tolak Keras RKUHP!

1. Teks asli proklamasi sempat dibuang di tong sampah

Naskah asli proklamasi kemerdekaan yang ditulis tangan oleh Soekarno sempat dibuang ke tong sampah di rumah Laksamana Maeda.

Namun, naskah tersebut ditemukan oleh BM Diah, seorang wartawan asal Aceh. Sebelum naskah diserahkan ke Museum Arsip Nasional pada 1992, BM Diah telah menyimpannya selama 47 tahun.

2. Suara pembacaan teks proklamasi oleh Soekarno direkam ulang

Suara Soekarno yang membacakan teks proklamasi merupakan hasil rekaman ulang. Pasalnya, pada saat itu, teknologi belum begitu canggih sehingga belum bisa merekam video dengan suara.

Perekaman suara asli Soekarno membacakan teks proklamasi baru dilakukan pada 1951 di studio RRI.

3. Dokumentasi Proklamasi nyaris disita oleh Jepang

Baca juga: Farel "Ojok Dibandingke" Pulang dari Istana, Disambut Bupati Banyuwangi

Hasil dokumentasi selama proklamasi kemerdekaan RI nyaris disita oleh Jepang. Hasil dokumentasi tersebut berhasil diselamatkan oleh Frans Mendur, salah satu fotografer yang mengabadikan momen bersejarah ini.

Hasil rekaman momen proklamasi ditanam oleh Frans Mendur tepat di bawah pohon yang berada di kantor Asia Raja agar tidak ditemukan oleh pihak Jepang.

4. Kain bendera didapat dari pasukan Jepang

Kain bendera merah putih yang pertama kali dijahit oleh Fatmawati ternyata berasal dari pasukan Jepang, yaitu Chairul Basri, yang kala itu sedang berada di Kantor Jawa Hokokai.

5. Pembacaan teks proklamasi ketika bulan Ramadan

Baca juga: Seskab Klaim Indonesia Mampu Bangkit di Tengah Krisis

Pembacaan teks proklamasi pada 17 Agustus 1945 bertepatan pada hari Jumat, 9 Ramadan 1364 Hijriah.

Reporter: Jenik Mauliddina

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru