optika.id-PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) Representative Office 3 Ruas Surabaya-Gempol meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna Jalan Tol Surabaya-Gempol serta pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM).
"Tidak ada penutupan akibat pekerjaan ini, pelayanan transaksi di Gerbang Tol Waru Utama Ruas Jalan Tol Surabaya-Gempol masih beroperasi secara normal," kata General Manager Representative Office 3 PT JTT Widiyatmiko Nursejati dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, Selasa (4/10/2022).
Baca juga: Banjir Parah di Greges Timur, Warga Desak Penanganan Cepat
Menurut dia, pihaknya bersama PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) selaku service provider pemeliharaan jalan lakukan pekerjaan rekonstruksi rigid di lajur transaksi Ruas Jalan Tol Surabaya-Gempol.
Pekerjaan tersebut dilakukan di lajur transaksi Gardu 06 Gerbang Tol Waru Utama Ruas Jalan Surabaya-Gempol dengan panjang penanganan 40 meter yang dilaksanakan mulai hari Selasa (04/10) pukul 09.00 WIB hingga Sabtu (15/10) pukul 06.00 WIB.
Widiyatmiko mengatakan, PT JTT telah menyiapkan mitigasi risiko di antaranya pengalihan arus lalu lintas yang terdampak sebelum area kerja, pengalihan arus transaksi gardu, pemasangan perambuan dan pengamanan serta berkoordinasi dengan Kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO).
Guna memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan, lanjut dia, PT Jasamarga Transjawa Tol juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk himbauan pekerjaan dan Variable Message Sign (VMS) di Ruas Jalan Tol Surabaya-Gempol arah Surabaya dan Gempol.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun di KM 92 Tol Cipularang, Puluhan Kendaraan Ringsek
Untuk itu, kata dia, PT Jasamarga Transjawa Tol memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud.
Selain itu, PT Jasamarga Transjawa Tol mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup dan mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan.
"Selalu patuhi protokol kesehatan dan persyaratan perjalanan sesuai aturan Pemerintah serta berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," ujar dia.
Baca juga: Haedar Nashir Hadiri Milad Seabad RS PKU Muhammadiyah Surabaya
Reporter: Angga Kurnia Putra
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi