Optika.id - Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menyampaikan kepada seluruh Aparatur Pemerintah Desa se-Kecamatan Kemlagi agar bisa menjaga netralitas dan kondusifitas di wilayahnya masing-masing.
Baca juga: Bupati Mojokerto Ungkap ASN Harus Tegakkan Integritas
Pembinaan digelar dalam rangka peningkatan kapasitas Aparatur Pemerintah Desa yang digelar di Gedung Pertemuan Desa Mojojajar, Kecamatan Kemlagi. Pemkab Mojokerto menggelar pembinaan ini dengan tujuan untuk mempersiapkan penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Desa (APBDes) tahun 2023.
Pembinaan diikuti oleh 200 Aparatur Pemerintah Desa se-Kecamatan Kemlagi yang meliputi Kepala Desa, Sekretaris Desa, Kasi, Kaur dan Kepala Dusun. Turut Kepala DPMD Kabupaten Mojokerto, Ketua AKD Kabupaten Mojokerto, Kepala Puksesmas Kedungsari dan Kemlagi, Ketua AKD Kecamatan, Ketua PPDI Kecamatan Kemlagi, dan Forkopimca Kemlagi.
Dengan demikian, orang nomor satu di lingkup Pemkab Mojokerto ini berharap seluruh Aparatur Pemerintah Desa bisa merefresh kembali aturan yang mengatur penganggaran dan penyusunan APBDes. Tidak hanya itu, ia menambahkan, ada beberapa aturan terkait dengan APBDes yang harus disosialisasikan.
Baca juga: Hadirkan Mbah Nun dan Kiai Kanjeng di Mojokerto, BKKBN Gelar Sosialisasi Stunting
"Seluruh Aparatur Pemerintah Desa diharapkan selalu meningkatkan kewaspadaannya dan netralitas menjelang pesta demokrasi Pemilihan Legislatif, Presiden dan Wakil Presiden, serta kepala daerah secara serentak pada tahun 2024 mendatang," ungkapnya, Jumat (16/12/2022).
Bupati meminta, seluruh Aparatur Pemerintah Desa berkomitmen untuk menjaga netralitas dan kolndusifitas karena Aparatur Pemerintah Desa memiliki pengaruh dan massa. Semua berproses dan partai politik tentunya sudah saling memanasi partainya dan akan bergerak pada tahun 2023.
Baca juga: Bupati Mojokerto Launching Produk IKM Hingga Masuk Pasar Modern
"Aparatur Pemerintah Desa dihimbau untuk tetap bijak dalam melayani masyarakat dan selalu menjaga netralitas serta berani bertindak ketika ada yang menggangu kondusifitas di wilayahnya masing-masing. Tentu saja, hal ini berpengaruh dalam proses pembuatan APBDes agar perencanaan yang detail, real tidak sekedar buat perencanaan APBDes," tuturnya.
Seluruh Aparatur Pemerintah Desa se-Kecamatan Kemlagi diajak oleh Bupati untuk melihat semua aturan yang ada dalam penyusunan perencanaan APBDes. Tujuannya agar tidak terjadi suatu permasalahan serta semuanya aman dan selamat. Dalam proses tersebut, Bupati juga menyerahkan secara simbolis kain batik Surya Majapahit kepada Ketua AKD Kecamatan Kemlagi dan Ketua PPDI Kecamatan Kemlagi.
Editor : Pahlevi