Peduli! Pak Yes Salurkan Ribuan Paket Sembako ke 3 Kecamatan yang Terendam Banjir

Reporter : Danny

Optika.id, Lamongan - Setelah sebelumnya melaksanakan sidak koordinasi antara Pemprov Jatim dengan Pemkab Lamongan untuk penanganan banjir Lamongan, hari ini Sabtu (25/2/2023) Pemkab Lamongan melalui BPBD Kabupaten Lamongan menyalurkan 3.200 bantuan sembako kepada 3 kecamatan (Turi, Kalitengah, Karangbinangun) yang terendam banjir.

Baca juga: Festival Kerapu Lamongan, Pertegas Potensi Desa Labuhan Sebagai Produsen

Diberangkatkan oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dari Pendopo Lokatantra, bantuan berupa sembako ini diharapkan mampu membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir di Kabupaten Lamongan.

"Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan konkrit, memberikan bantuan. Ini juga sebagai bentuk kepedulian, yang kita berikan untuk dapat membantu meringankan beban warga yang terdampak banjir. Kita tahu bahwa persoalan banjir ini tidak sesederhana yang kita perkirakan, penanganannya memang secara komprehensif yang kita lakukan," jelas Pak Yes sapaan akrab Yuhronur.

Dijelaskan Pak Yes, bahwa selain sinergi dengan Pemprov, BBWS, juga Kementerian PUPR, hal yang saat ini bisa dilaksanakan Pemkab Lamongan dalam percepatan penaganan banjir adalah upaya memperlancar saluran air, memberikan bantuan bahan pokok, memberikan alat transportasi perahu, juga pelayanan kesehatan. Berbeda dengan tahun sebelumnya, curah hujan juga debit air yang masuk ke lintasan Bengawan Jero, saat ini dikatakan Pak Yes lebih tinggi.

Baca juga: Petani Lamongan Semakin Sejahtera, Tembakau Terus Naik

"Kita bersama terus bersemangat, berdedikasi sehingga banjir ini bisa segera diatasi. Terima kasih teman-teman semua yang sudah bekerja di lapangan," imbuh Pak Yes.

Dilaporkan Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lamongan Dianto Hari Wibowo, bahwa total bantuan yang disalurkan sebanyak 6.500 paket sembako dan 70 ton beras untuk diberikan pada 8 kecamatan yang terdampak banjir, yakni Kecamatan Turi, Kalitengah, Karangbinangun, Deket, Glagah, Karanggeneng, Babat, dan Laren.

Baca juga: Anugerah Pandu Negeri, Tata Kelola Lamongan Diakui Internasional

"Total bantuan yang kemudian kita salurkan sebanyak 6.500 paket dan 70 ton beras. Pertama kemarin (Kecamatan Deket) sudah kita salurkan 1.200 paket dan 17 ton beras. Hari ini akan kembali kita luncurkan sisanya secara bertahap kepada 8 kecamatan," lapor Dianto.

Berdasarkan data dari BPBD Lamongan, hingga kemarin terdapat 59 desa di 8 kecamatan yang tercatat terendam dengan ketinggian air 16 hingga 75 sentimeter, 6.627 rumah terendam, 55 gedung sekolah, 22 tempat ibadah, 8.424 lahan tambak, serta 7 fasilitas kesehatan yang terimbas. Telah dilaksanakan beberapa upaya penanganan, di antaranya pengerahan pompa air, juga pembangunan pos-pos kesehatan di setiap kecamatan.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Sabtu, 14 Sep 2024 18:18 WIB
Jumat, 13 Sep 2024 08:24 WIB
Senin, 16 Sep 2024 11:12 WIB
Berita Terbaru