Optika.id - Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata, Djoko Setijowarno memprediksi potensi mudik pada lebaran tahun ini sebanyak 123,8 juta orang atau sekitar 45,8ri jumlah penduduk Indonesia.
Baca juga: Pelindo Ungkap 65 Ribu Pemudik Pulang Lewat Pelabuhan Tanjung Perak
Menurut Djoko, potensi mudik ini juga dilatarbelakangi oleh beberapa faktor seperti alasan ekonomi, cuti bersama, dan sudah tidak ada Covid-19.
Dirinya juga membandingkan hasil survei potensi arus mudik pada tahun 2022 yang menunjukkan sebanyak 85,5 juta jiwa atau 31,6% orang mudik. Sedangkan pada tahun 2023 naik menjadi 45,8% atau sekitar 123,8 juta jiwa.
Lebih lanjut dia menyebut pergerakan pemudik yang paling banyak berasal dari Pulau Jawa dengan jumlah sebesar 77,3 juta jiwa atau 62,5%.Rinciannya, daerah asal pemudik terbanyak berasal dari Jawa Timur sebanyak 17,1%, disusul Jawa Tengah sebanyak 15,1%, Jabodetabek sebanyak 14,8%, Jawa Barat 12,1n Sumatera Utara sebanyak 3,6%.
Sedangkan daerah tujuan terbanyak para pemudik yakni Jawa Tengah sebesar 26,45%. Selanjutnya Jawa Timur sebanyak 19,87%, Jawa Barat sebanyak 16,73%, Jabodetabek 6,52n Yogyakarta sebanyak 4,78%.
Baca juga: Polda Jatim Gandeng Dishub untuk Berikan Atensi di Pelintasan KA Selama Mudik Berlangsung
Selain itu, Djoko mengatakan jika para pemudik masih setia dengan jalur favorit untuk pulang ke kampung halamannya yakni Tol Trans Jawa. Para pemudik yang melintas tol ini diperkirakan sebanyak 33,35% atau sekitar 9,2 juta orang. Pilihan lainnya yakni jalur pantai utara atau pantura Jawa sebanyak 5,63% atau 1,5 juta jiwa sementara pantai selantan jawa atau pansela sebanyak 5,04% atau 1,4 juta orang saja.
Adapun alasan mengapa jalur Lintas Selatan (Pansela) Jawa kurang diminati yakni masyarakat lebih memilih Pantura sebab lebih dekat dengan tujuan. Di sisi lain Pantura lebih nyaman dan aman sementara Pansela lebih berkelok-kelok dan rawan macet.
Kekurangan Jalur Lintas Selatan (Pansela) Jawa adalah jalan rusak, prasarana penunjang kurang, jalan sempit dan berkelok, kemacetan dan keamanan jalan, ujar Djoko dalam keterangan tertulisnya, Senin (13/3/2023).
Baca juga: Berikut Ini Jam-Jam Favorit Masyarakat Saat Mudik dari Hasil Survei Kemenhub
Terakhir, Djoko mewanti-wanti pemerintah untuk memperhatikan lima hal agar para pemudik bisa nyaman dan merasa aman.
Yang pertama yakni pengaturan rest area di jalan tol, kedua yakni pengelolaan atau manajemen Pelabuhan Penyeberangan Merak - Bakauheni harus lebih diperhatikan. Ketiga memastikan keselamatan pemudik yang menggunakan sepeda motor sebab sangat rentan mengalami kecelakaan lalu lintas dan kelelahan. Keempat, menggalakkan program Mudik Gratis, dan terakhir memperhatikan jalur atau jaringan jalan yang akan dilalui oleh para pemudik.
Editor : Pahlevi