Perbedaan Mental Health dan Mental Illness, Yuk Ketahui

Reporter : Mei Nurkholifah

Optika.id - Persepsi mengenai mental health dan mental illness memang sedang banyak diperbincangkan ditengah masyarakat, terlebih banyak juga yang menyalah artikan perbedaan diantara keduanya, padahal keduanya memiliki makna yang berbeda.

Baca juga: Waspadai Tiga Kebiasaan Beracun yang Bisa Rusak Mental Diri Sendiri

Penyakit mental ini dapatmenyerang siapa saja tanpa memandang usia maupun jenis kelamin. Di samping itu, bagi seseorang yang mengidapnya, penyakit mental ini akan dapat mengganggu aktivitas pribadi maupun sosial dengan lingkungannya. Seseorang yang dinyatakan mengalamimental illnessharus melalui diagnosa dari yang ahli, seperti dokter, psikolog maupun psikiater.

Dikarenakan, apabila kamu melakukanself diagnosetentu akan berdampak negatif terhadap penyakit mental yang kamu derita. Hal ini kemudian bisa saja kamu manosa dan mengalami akibat negatif lainnya. Oleh karena itu, kamu tidak bolehself diagnosedan segeralah datangi kepada yang ahli, ya!

Begitu pula sebaliknya, seseorang dengan kesehatan mental yang buruk bisa tidak memiliki penyakit mental tertentu. Hal yang perlu digaris bawahi adalah menjaga kondisi kesehatan mental penting bagi semua orang, bahkan bagi yang tidak didiagnosis penyakit mental sekalipun. Menjaga kesehatan mental tidak hanya menjaga pikirian, namun juga menjaga tubuh secara fisik yang turut memengaruhi kondisi mental.

Meskipun maknanya berbeda, baikmental healthmaupunmental illnessternyata memiliki saling keterkaitan lho. Seperti yang sudah disebutkan di atas, bahwa kamu bisa saja mengalami penyakit mental tertentu, walaupun kesehatan mentalmu baik atau kamu bisa saja tidak memiliki gangguan penyakit mental padahal kesehatan mentalmu buruk. Oleh karena itu, apabila kamu mengalami gejala kesehatan yang berkaitan dengan psikologis, jangan pernah anggap sepele.

Jika kamu mengalami hal tersebut, lakukanlah pemeriksaan pada yang ahli. Karena apabila kamu terus membiarkannya, bahaya penyakit mental seperti depresi, gangguan kecemasan, bipolar, dan penyakit mental lainnya akan menghantuimu. Hal ini juga tentu secara signifikan akan mempengaruhi interaksimu dengan orang lain.

MenurutWorld Health Organization(WHO),pada Rabu (24/5/2023) mental healthatau kesehatan mental yang baik adalah seluruh hal yang berkaitan dengan kesejahteraan dari mental dan psikologis. Lebih lanjut, kesehatan mental didefinisikan sebagai keadaan sejahtera dimana setiap individu menyadari potensinya sendiri, dapat mengatasi tekanan hidup yang normal, dapat bekerja secara produktif dan bermanfaat serta mampu memberikan kontribusi kepada komunitasnya.

Bukan hanya soal tidak memiliki gejalamental illness,mental healthdiidentifikasikan juga bahwa seseorang itu mampu menghadapi tantangan hidup dengan kuat. Setiap orang memiliki kesehatan mental, sama seperti setiap orang memiliki kesehatan, atau dalam arti sederhana bahwa tidak akan ada kesehatan tanpa adanya kesehatan mental itu sendiri.

Namun, kalau kamu memiliki gejala seperti stres, cemas atau gangguan psikologis lainnya, kesehatan mentalmu akan dapat terganggu. Hal ini kemudian disebut denganmental illnessatau penyakit mental.

Mental illness

Penyakit mental ini tentu berbeda dengan kesehatan mental. Seseorang yang memiliki kesehatan fisik maupun kesehatan mental yang baik, belum tentu tidak akan mengalami penyakit mental. Menurut The Canadian Mental Health Association,mental illnessadalah penyakit yang mempengaruhi cara seseorang dalam berpikir, merasakan sesuatu, berperilaku atau dalam hal berinteraksi dengan orang lain di keseharian.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru