Optika.id - Walaupun sempat menuai kontroversi dengan Kementerian PUPR, Stadion JIS akhirnya mendapatkan persetujuan resmi dari FIFA untuk menjadi tempat utama Piala Dunia U-17 2023. Berita ini diumumkan secara langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Baca juga: Opening Ceremony Piala Dunia U-17 Tak Jadi di JIS, Apa Alasannya?
Namun demikian, meskipun Stadion JIS telah mendapat persetujuan dari FIFA sebagai venue Piala Dunia U-17 2023, Erick Thohir mengungkapkan bahwa stadion yang dibangun pada masa kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan masih memiliki beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Terkait hasil laporan kondisi JIS, FIFA menyampaikan bahwa perlu dilakukan penggantian rumput beserta pemeliharaannya, ungkap Erick dilansir dari laman PSSI, Rabu (9/8/2023).
Terkait hal tersebut, kami akan follow up (tindaklanjuti), FIFA juga akan mengecek stadion-stadion lain yang kita usulkan untuk FIFA U-17," tambahnya.
Catatan FIFA untuk JIS
FIFA telah mencatat catatan terkait Stadion JIS dalam surat yang ditandatangani oleh Senior Pitch Manager FIFA, Alan Ferguson.
Dalam surat tersebut, FIFA menyoroti bahwa saat ini permukaan lapangan di Stadion JIS menggunakan sistem tipe karpet dengan pengisi 60 mm di bagian atasnya. Hal ini menarik perhatian karena biasanya bagian tersebut menggunakan bahan organik.
Baca juga: Takjub dengan JIS, Pelatih dan Kapten Tim Asal Thailand Ini sampai Heran!
FIFA menyatakan bahwa jika Stadion JIS mempertahankan konstruksi tersebut, pertumbuhan akar tanaman menjadi tidak optimal. Selain itu, jenis lapangan karpet juga dapat menghadirkan kendala dalam hal perawatan menggunakan metode tertentu.
Maka dari itu FIFA mengusulkan agar perbaikan rumput ini harus dilakukan secepat mungkin mengingat gelaran Piala Dunia U-17 akan digelar tiga bulan mendatang.
Dalam hal pemeiharaan, FIFA juga akan mengadakan pelatihan manajemen lapangan untuk para pengelola JIS.
Tak hanya JIS,PSSI mengusulkan kepada FIFA setidaknya enam hingga delapan stadion untuk gelaran Piala Dunia U-17.
Baca juga: Suporter Timnas Indonesia: Persetan Sama Politik Jakarta International Stadium (JIS)
"Stadion yang ada di seluruh Indonesia punya standar sesuai FIFA (diusulkan). Baik rumput maupun standar keamanan, kenyamanan, dan kelayakan untuk memanggungkan laga internasional," kata Erick.
Keberadaan JIS juga akan menggantikan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Alasannya JIS berada di ibu kota dan memiliki fasilitas penunjang yang memadai.
Sementara itu partai semifinal dan final rencananya akan digelar di Stadion Manahan, Surakarta.
Editor : Pahlevi