Stabilkan Harga Beras, Jatim Gencarkan Kembali Operasi Pasar

Reporter : Eka Ratna Sari

Optika.id - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, kembali mengawasi langsung pelaksanaan operasi pasar murah dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-78 Provinsi Jatim. Operasi pasar ini diselenggarakan untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok dan diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jatim bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog). Beberapa bahan pokok, seperti beras, gula pasir, minyak goreng, telur ayam ras, dan bawang putih, dijual dengan harga di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET).

Baca juga: Lagi-Lagi El Nino Disalahkan Biang Kerok Harga Pangan Mahal

"Kita siapkan harga sembako yang lebih murah dari harga di pasaran, kemarin kami melakukan hal yang sama persis seperti ini di Bondowoso begitu juga di tempat-tempat yang lain. Semoga ini bisa meringankan beban masyarakat," ungkap Khofifah.

Khofifah menjelaskan bahwa operasi pasar murah ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok utamanya beras, yang saat ini mengalami kenaikan harga.

"Saat ini Pemprov Jawa Timur terus membangun sinergitas bersama untuk memberikan stabilisasi harga sembako utamanya beras. Harapannya masyarakat bisa mengakses sembako dengan harga lebih murah sehingga lebih terjangkau," kata Khofifah.

Khofifah juga menyampaikan bahwa kenaikan harga beras dipicu oleh naiknya harga Gabah Kering Giling (GKG) dan Gabah Kering Panen (GKP) sejak masuk ke tempat penggilingan. Kenaikan ini membuat harga beras di pasaran melebihi HET.

Baca juga: Panen Raya Sudah Dimulai, Bapanas Klaim Harga Beras Bakal Segera Turun

"Saya sampaikan bahwa GKG dan GKP sampai di penggilingan itu memang harganya sudah di atas HET. Namun, kita juga berharap kenaikan di penggilingan ini akan bisa dinikmati oleh para petani kita," tambahnya.

Lebih lanjut, Khofifah menyatakan bahwa Jatim harus menyuplai beras ke lebih banyak wilayah di Indonesia karena kenaikan harga beras juga terjadi di berbagai wilayah. Oleh karena itu, Jatim berupaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di berbagai provinsi.

"Jadi, saat ini kita terus melakukan berbagai ikhtiar untuk bisa menyiapkan kebutuhan warga bangsa bukan hanya untuk warga Jawa Timur," pungkasnya.

Baca juga: Pengamat Ekonomi Sebut Pemerintah Gagal Mengelola Harga Pangan

Bupati Jombang, Mundjidah Wahab, mengucapkan terima kasih atas perhatian Gubernur Khofifah kepada masyarakat Jombang dan menyebut operasi pasar murah sebagai hal yang sangat membahagiakan.

Harga bahan pokok rata-rata di Kabupaten Jombang per tanggal 17 September 2023 adalah sebagai berikut: Beras medium Rp. 10.633/kg (HET Rp. 10.900/kg), Minyak goreng Rp. 14.833/liter (HET Rp. 14.000/liter), Gula pasir Rp. 13.167/kg (HET Rp. 14.500/kg), dan Telur ayam ras Rp. 25.860/kg (HET Rp. 27.000/kg).

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru