Optika.id - Cawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Gibran Rakabuming Raka tak mempermasalahkan hasil survei elektabilitas capres-cawapres yang berbeda-beda.
Menurutnya baik hasil survei yang menyatakan ia dan capres KIM, Prabowo Subianto unggul maupun tidak, sama-sama menjadi penyemangat baginya menghadapi Pilpres 2024.
Baca juga: Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo Subianto, Siapa Saja?
"Ya untuk penyemangat saja. Yang rendah ya bikin semangat lagi, yang tinggi juga bikin kita semangat juga," ujarnya saat ditemui awak media di Balai Kota Solo, Kamis (9/11/2023).
Mengenai keberagaman hasil survei, putra sulung Presiden Jokowi itu mengatakan, hal tersebut bisa saja terjadi lantaran tiap-tiap lembaga survei menggunakan metode yang berbeda-beda untuk pengumpulan data.
"Metodologinya kan beda-beda. Ada yang tatap muka, ada yang by phone. Ya survei kan untuk pembelajaran saja," kata dia.
Wali Kota Solo itu pun menganggap ketimbang bergantung pada hasil survei, akan lebih baik jika melihat langsung kondisi di lapangan yang menurutnya lebih valid karena bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Baca juga: Prabowo-Gibran akan Dilantik Hari Ini, Apa Isi Sumpahnya?
"Kalau saya lebih ke lapangan saja," ucapnya.
Sebelumnya, terkait hasil survei Gibran mengatakan, pihaknya mempersilakan masyarakat yang menilai sendiri masing-masing capres maupun cawapres
"Silakan warga yang menilai nggih (saja), matur nuwun (terima kasih). Kalau cuma melihat satu survei bias namanya," ujarnya.
Baca juga: Pengamat Sebut Elektoral Demokrasi Indonesia Sedang Bermasalah!
Sebagaimana diketahui lembaga survei Populi Center mencatat pasangan capres-cawapres KIM, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dibandingkan dua pasangan lainnya di Pilpres 2024.
Sebelumnya, hasil lembaga survei Charta Politika menunjukkan elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran masih di bawah Ganjar-Mahfud.
Editor : Pahlevi