Ganjar Singgung Demokrasi Indonesia yang Sedang Buruk-Buruknya

Reporter : Danny
Foto: Detik

Optika.id - Calon presiden Indonesia, Ganjar Pranowo menyampaikan keprihatinannya atas situasi demokrasi di Indonesia akhir-akhir ini. Ia mengatakan suasana politik saat ini jauh dari ideal.

"Beberapa hari ini, kita sedang diuji untuk menonton drama yang sangat menarik," ucapnya, Minggu, (19/11/2023) malam.

Baca juga: Anies dan Ganjar akan Hadir dalam Pelantikan Prabowo-Gibran Minggu Besok

Ganjar yang malam itu mendapat nomor urut tiga bersama wakilnya Mahfud MD mengajak untuk menyatukan semua elemen masyarakat dalam proses politik yang menggembirakan. Ia melanjutkan drama politik yang terjadi belakangan ini merupakan ujian bagi demokrasi.

"Saya menghormati yang lain. Drama-drama itulah yang sebenarnya tidak perlu terjadi," katanya.

Ganjar juga menyinggung kekhawatiran berbagai lapisan masyarakat, termasuk tokoh agama, guru-guru bangsa, seniman, budayawan, jurnalis, para pemimpin redaksi, dan aktivis mahasiswa. Mereka semua, menurut Ganjar, sedang menyuarakan kegelisahan mereka tentang kondisi demokrasi saat ini.

Baca juga: Ganjar Sebut Indonesia Tengah Hadapi Krisis Kesehatan Mental

"Kita harus pastikan bahwa demokrasi bisa baik, meskipun sekarang belum baik-baik saja," ujar Ganjar.

Ganjar juga menggambarkan perjalanan demokrasi sebagai sesuatu yang sering kali tidak mudah dan penuh liku, seperti aliran air.

"Tapi percayalah, air yang mengalir itu, dia akan mengikuti arah batinnya. Dia tidak akan bisa dibendung dengan cara apapun," ujarnya.

Baca juga: Megawati Resmi Lantik Pengurus DPP PDIP, Ada Ganjar dan Ahok yang Diamanahi!

Lebih lanjut, Ganjar menegaskan pentingnya reformasi, integritas, dan transparansi dalam demokrasi. "Kita mesti bisa memastikan bahwa arah reformasi mesti kita tuntaskan," katanya, menambahkan bahwa perlu ada jaminan bahwa situasi politik bisa berjalan pada jalurnya tanpa terkontaminasi unsur KKN.

Mengakhiri pidatonya, Ganjar menegaskan bahwa kontestasi politik bukan hanya tentang kekuasaan. "Ini adalah persoalan masa depan Indonesia yang mesti kita jaga bersama," ucapnya.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru