KPK Periksa Dua Anak Buah Wamenkumham Sebagai Tersangka

Reporter : Eka Ratna Sari

Optika.id - Dua individu yang merupakan bawahan dari Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Edward Omar Sharif Hiariej (EOSH) atau Eddy Hiariej tengah menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan kasus suap dan gratifikasi di Kementerian Hukum dan HAM.

Ali Fikri, juru bicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, menyampaikan bahwa pada hari ini, Selasa (5/12/2023), kedua individu tersebut dipanggil untuk diperiksa di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan. Fikri menekankan bahwa proses pemeriksaan masih berlangsung.

Baca juga: KPK Tanggapi Laporan Dosen UNJ ke Kaesang Soal Private Jet!

"Keduanya telah hadir dan saat ini sedang diperiksa oleh tim penyidik KPK. Kami akan terus informasikan perkembangan selanjutnya," kata Ali, pada Selasa (5/12/2023). 

Baca juga: Nama Bobby-Kahiyang Muncul dalam Sidang Dugaan Korupsi Eks Gubernur Malut

Kedua tersangka yang dimaksud adalah Yogi Arie Rukmana (YAR) dan Yosi Andika Mulyadi (YAM), yang dalam waktu dekat ini sedang dalam proses pemeriksaan oleh KPK. Sebelumnya, pada hari Senin (4/12/2023), KPK juga telah memeriksa Wamenkumham Eddy Hiariej, namun saat itu sebagai saksi.

Pada tanggal 9 November, KPK telah menetapkan 4 tersangka dalam dugaan kasus suap dan gratifikasi, di mana 3 orang sebagai penerima dan 1 orang sebagai pemberi. Berdasarkan informasi yang diperoleh, pihak penerima suap adalah asisten pribadi Wamenkumham Eddy Hiariej bernama Yogi Arie Rukmana (YAR) dan pengacara Yosi Andika Mulyadi (YAM), sementara pihak pemberi adalah mantan Direktur PT Citra Lampia Mandiri (CLM) Helmut Hermawan (HH).

Baca juga: Diperiksa KPK, Walikota Semarang: Mohon Doanya

Keempat tersangka tersebut telah dilarang oleh KPK untuk tidak meninggalkan wilayah Indonesia selama 6 bulan ke depan, dimulai dari Rabu, 29 November. Tiga dari tersangka penerima suap tersebut mengajukan praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada hari Senin (4/12), dan sidang pertama direncanakan akan dilaksanakan pada Senin, 11 Desember.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Sabtu, 14 Sep 2024 18:18 WIB
Jumat, 13 Sep 2024 08:24 WIB
Senin, 16 Sep 2024 11:12 WIB
Kamis, 12 Sep 2024 00:47 WIB
Berita Terbaru