Optika.id - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, melakukan rangkaian kampanye di Kalimantan Timur (Kaltim). Ganjar mengaku akan menyambangi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dalam kampanyenya di Kaltim.
"(Bakal ke IKN) Insya Allah," kata Ganjar menjawab pertanyaan wartawan di Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (5/12/2023).
Baca juga: Anies dan Ganjar akan Hadir dalam Pelantikan Prabowo-Gibran Minggu Besok
Namun Ganjar masih enggan membeberkan perihal waktunya detailnya akan bertolak ke IKN. Dia mengatakan akan melihat rangkaian jadwal kampanyenya besok sebelum memutuskan ke IKN.
"Nanti saya lihat jadwalnya besok atau lusa," kata Ganjar.
"Lihat besok (agendanya apa)," sambung Ganjar.
Di sisi lain, Ganjar menyebut Kalimantan Timur (Kaltim) merupakan daerah yang penting. Dia mengatakan Kaltim memiliki sumber daya alam yang bagus.
"Kalimantan Timur itu menjadi daerah yang sekarang sangat penting sekali. Sumber daya alamnya bagus, di sini ada IKN dan semua berharap bisa berkontribusi dan mendapatkan manfaat lebih untuk kemakmuran masyarakat yang ada di Kalimantan Timur. Saya kita itu tidak terlalu mewah sebagai harapan dari rakyat ya," ucapnya.
Sebagai informasi, Ganjar telah memulai lawatannya di Tanah Borneo sejak pagi tadi. Ganjar dijadwalkan akan berkampanye di Kalimantan Timur setidaknya hingga esok, Rabu (6/12/2023), atau hingga Kamis (7/12/2023).
Baca juga: Ganjar Sebut Indonesia Tengah Hadapi Krisis Kesehatan Mental
Ganjar diketahui memang memulai kampanyenya dari wilayah timur Indonesia. Seminggu berlalu, dia telah berkampanye di Merauke (Papua), Kupang (Nusa Tenggara Timur) dan Palu (Sulawesi Tengah).
Ganjar Pranowo juga telah menyatakan siap menuntaskan pembangunan IKN Nusantara. Dia menilai pembangunan IKN punya dampak besar di berbagai sektor.
Hal tersebut disampaikannya di forum Rakernas XVI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Makassar, Kamis (13/7/2023). Dalam acara itu, Ganjar diberi kesempatan untuk menyampaikan gagasannya terkait Indonesia.
"Karena ini tidak hanya membangun gedung. Tapi kita berbicara energi hijau, kita bicara ekonomi biru, dan kemudian infrastrukturnya disiapkan. Sehingga kalau orang kita berbicara IKN itu adalah cerita masa depan Indonesia," kata Ganjar.
Baca juga: Megawati Resmi Lantik Pengurus DPP PDIP, Ada Ganjar dan Ahok yang Diamanahi!
Dia mengatakan ada banyak hal yang bisa dibicarakan mengenai IKN. Dia menilai pembangunan IKN turut berdampak pada teknologi transportasi, polusi hingga pengelolaan sampah.
"Kita akan berbicara sistem transportasinya dengan teknologi baterai, yang kemudian nol karbon. Dalam arti tidak ada polusi. Kita berbicara pengelolaan sampah yang jauh lebih baik, kita berbicara semua energi yang tidak berbasis pada sumber daya mencemari dan itu adalah masa depan," papar Ganjar.
Ganjar mengatakan infrastruktur teknologi yang baik dapat mendorong munculnya ide-ide baru. Dia menilai akan ada banyak potensi dalam pembangunan IKN.
"Dengan infrastruktur teknologi informasi yang baik, maka seluruh imajinasi dan kreasi akan berkembang di sana. Sehingga dugaan saya, dua-duanya Creative Hub nanti yang akan muncul di sana, karena anak-anak yang punya potensi itu akan mengembangkan dan mengendalikan dari tempat-tempat itu. Sudah banyak contoh seperti silicon value," sebutnya.
Editor : Pahlevi