Jakarta (optika.id) - Migrant Care menyampaikan temuan adanya penggelembungan suara yang sangat besar di Dapil Jakarta II. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Migrant Care, Wahyu Susilo, dalam konferensi pers Jaga Pemilu di Jakarta Selatan, Sabtu (17/2/2024).
Wahyu mengatakan, jumlah pemilih di Dapil Jakarta II yang meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Luar Negeri seharusnya hanya 4.346.875 suara.
Baca juga: Pengamat Sebut Anies Segera Gabung Partai, Tak Selamanya Bisa Independen!
Namun, hasil penghitungan suara menunjukkan angka yang mencapai 8.279.233 suara.
Kami menemukan seharusnya total pemilih di Jakarta II: Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Luar Negeri itu 4.346.875, kata Wahyu.
Kami mendapati totalnya menjadi hampir dua kali lipat, kami mendapati angka 8.279.233, jadi ada penggelembungan 190 persen total DPT di dalam penghitungan yang terjadi di Jakarta dua, lanjutnya.
Baca juga: Peta Politik Kekuatan Partai Pemilu di Surabaya
Wahyu juga menyebutkan, perolehan suara para caleg sangat tinggi.
Angka-angka yang diperoleh caleg-caleg itu sangat tinggi sekali. 90 persen, 90 ribu, 100 ribu, ujarnya.
Selain itu, Wahyu juga mengatakan, partai-partai yang biasanya mendapat suara rendah, kini juga ikut naik.
Baca juga: Terungkap! Kubu yang Paling Banyak Menawarkan Serangan Fajar ke Pemilih: Paslon 2 dan 3
Bahkan partai-partai, ya, kita gak merendahkan, ya, tapi partai-partai yang selama ini nol koma, itu suaranya besar semua, tutupnya.
Partai yang dimaksud oleh Migrant Care belum diketahui. KPU juga belum memberikan komentar.
Editor : Pahlevi