Hadi Dediansyah Bertemu Bayu, Sinyal Jajaki Koalisi untuk Pilwali Surabaya?

Reporter : Dani
Foto: PortalJTV

Surabaya (optika.id) - Pilwali Surabaya sudah mulai memanas, kali ini dua bakal calon Walikota Surabaya Bayu Airlangga dan Hadi Dediansyah menggelar pertemuan. 

Seperti yang diketahui, Bayu merupakan kader Golkar, sedangkan Hadi Dediyansyah adalah kader Gerindra. Tentang pertemuan keduanya, belum ada pembahasan secara spesifik, namun muncul dugaan bahwa mereka akan berduet di Pilwali Surabaya 2024 November mendatang. 

Baca juga: Videotron Projo Dukung Eri, Apakah Bayu Airlangga Jadi Wakilnya?

Tentang pertemuan ini, Bayu dan Dedi mengaku hanya sebagai pertemuan teman. "Bayu aalah teman lama saat sama-sama di DPRD Jatim," ujar Dedi ketika dihubungi, Jumat, (10/5/2024). 

Ia kembali menegaskan, bahwa siap berpasangan dengan siapapun di Pilwali Surabaya. Termasuk ketika hendak dipasangkan dengan Bayu Airlangga. 

"Saya siap maju dan berpasangan dengan siapapun. Termasuk Bayu Airlangga," kata Hadi Dediyansyah. 

Baca juga: DPRD Surabaya Cekcok Masalah PSN, Kenapa ya?

Sampai kini, Dedi masih menunggu rekomendasi dari partai. Ia mengaku, beberapa PAC Gerindra Surabaya sudah siap memberikan dukungan kepadanya. 

Jika memang nanti terpilih, Dedi bahkan sudah menyiapkan program apabila terpilih sebagai Walikota Surabaya. Antara lain pembebasan surat ijo, memberikan pendidikan gratis, membuka lapangan kerja, memperbaiki infrastruktur di Surabaya serta menyiapkan hunian untuk warga. 

Sementara, Bayu Airlangga mengaku siap maju di Pilwal Surabaya. Ia mengatakan, siap untuk Maju apabila Partai menghendaki. 

Baca juga: PSI Serahkan Surat Tugas untuk Bayu Airlangga!

Sebelumnya diberitakan, Ketua DPD Golkar Surabaya, Arif Fathoni mengatakan masih menunggu arahan dari Partai soal Pilwali Surabaya mendatang. Lantaran sebelumnya, Golkar sudah memberikan surat tugas untuk mengusung Eri Cahyadi. 

"Dalam politik itu kan semuanya serba mungkin, hakikat politik sendiri seni mengelola tidak mungkin menjadi mungkin. Jadi semuanya masih sangat dinamis, kami menyadari pengambil kebiakan bakal calon kepala daerah ini berada di DPP Partai Golkar. Tentu saja DPP akan mendapatkan saran masukan dari Pak Sarmuji tentang bagaimana merajut jalinan koalisi," ujar Arif Fathoni saat dikonfirmasi terpisah, Senin, (6/5/2024). 

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru