Pelajar Surabaya Ini Rangkai Aplikasi Pengelola Sampah Bernama "Track Eco"

Reporter : Danny

Surabaya (optika.id) - Tiga remaja Surabaya yaitu Stanley, Marcha dan Julian yang juga masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMA) membuat aplikasi pengelolaan sampah terintegrasi dan berkelanjutan bernama "Track Eco".

Salah seorang founder Track Eco Marcha Sharapova dalam keterangannya di Surabaya, Minggu, mengatakan masalah sampah di Indonesia harus menjadi perhatian serius oleh semua lapisan, karena memberikan dampak signifikan terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat. 

Baca juga: Masalah Transportasi Publik, Sampah, dan Kawasan Kumuh di Tahun 2045, Ini Solusi Gibran

"Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan strategi pengelolaan sampah yang terintegrasi dan berkelanjutan," katanya dilansir Antara. 

Melalui aplikasi tersebut dipergunakan untuk menyalurkan sampah-sampah plastik yang bisa didaur ulang ke bank sampah agar dikelola dengan benar. Pengelolaan sampah terintegrasi dan berkelanjutan itu, dimulai dari sejumlah panti asuhan yang ada di Kota Pahlawan.

Baca juga: Orang Tua Tak Dampingi Anak di Medsos, Apa Dampak Negatifnya?

"Kami bakal mengambil (sampah) di panti-panti asuhan dan akan disiapkan tenaga khusus. Selain panti asuhan, Track Eco juga akan  diterapkan di sejumlah tempat umum di Surabaya," ucapnya.

Sementara itu, founder Track Eco lainny Julian menambahkan untuk mengurangi volume sampah yang harus dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) perlu adanya kerja sama pengelolaan antara pemerintah, sektor swasta dan masyarakat.

Baca juga: 6 Aplikasi Daur Ulang Sampah yang Bisa Menghasilkan Cuan

Pengelolaan sampah juga perlu mengadopsi teknologi pengolahan modern seperti insinerasi, daur ulang dan pembuatan kompos agar menekan jumlah sampah yang harus dibuang ke TPA.

"Inisiatif seperti bank sampah dan pengelolaan sampah berbasis komunitas perlu diperluas. Track Eco akan memperluas jaringan dari restoran-restoran, mall, hingga sekolah untuk dapat mengelola sampah dengan jumlah yang lebih besar lagi," ujarnya.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Sabtu, 14 Sep 2024 18:18 WIB
Jumat, 13 Sep 2024 08:24 WIB
Senin, 16 Sep 2024 11:12 WIB
Kamis, 12 Sep 2024 00:47 WIB
Berita Terbaru