Projo Bantah Dugaan Penjegalan Kotak Kosong Pilkada Jakarta: Tak Benar!

Reporter : Danny

Jakarta (optika.id) - Relawan Pro Jokowi atau Projo membantah ada operasi penjegalan dan kotak kosong di Pilkada Jakarta. Projo menyebut isu kotak kosong Pilkada Jakartahanyalah narasi yang sengaja dikembangkan.

Hal tersebut disampaikan oleh Bendahara Umum Projo Panel Barus untuk Pilkada Jakarta 2024, Jumat (9/8/2024).

Baca juga: Yuhronur-Dirham Targetkan Raih 70 Persen Suara

Berkembangnya narasi kotak kosong di Pilkada Jakarta dan penjegalan terhadap 1 partai yaitu PDIP, DPP Projo memandang tidak ada skenario kotak kosong. Ini hanya narasi yang dikembangkan. Enggak ada upaya penjegalan, kata Panel Barus.

Menurut Panel, yang terjadi jelang pilkada adalah partai-partai melakukan kalkulasi kekuatan untuk bisa mengusung calonnya dan memenangkan pertarungan.

Projo melihat ada dinamika di mana partai-partai yang mendukung calon tertentu, mungkin sedang melakukan kalkulasi ulang calon tersebut, bisa menang atau tidak, ujar Panel.

Dalam Pilkada Jakarta, Panel menuturkan Projo mendukung Ridwan Kamil. Sebab menurut Panel, petahana dalam beberapa kali Pilkada Jakarta tidak pernah memenangkan pertarungan.

Baca juga: Jika Kotak Kosong Menang, Ada 3 Skenario yang Diambil

Kalau dari awal Projo mendukung Ridwan Kamil, karena petahana tidak pernah menang. Kita siap mendukung Ridwan Kamil dengan cara-cara yang baik bermartabat, ucap Panel.

Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan dirinya menerima laporan perihal adanya upaya mengganjal pencalonan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.

Ya kalau kami menerima laporan memang ada upaya-upaya untuk mengganjal pencalonan Anies Baswedan, kata Hasto di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (8/8/2024).

Baca juga: Paslon Pilkada Jatim Risma-Gus Hans Kunjungi Makam Sunan Ampel Surabaya

Oleh karena itu, Hasto pun menegaskan PDIP akan mengawal Pilkada 2024 agar berjalan dengan sehat.

Ketika ada upaya-upaya untuk mengganjal calon-calon tertentu, itu kehidupan demokrasi kita tidak sehat. Karena itu lah PDI Perjuangan terus mengawal agar kontestasi pilkada dapat terus berlangsung sehat, ucap Hasto.

Dan tidak ada bentuk penghadangan kepada siapapun, partai manapun, kader manapun. Karena setiap anak bangsa oleh konstitusi itu memiliki hak konstitusional untuk dicalonkan.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Sabtu, 14 Sep 2024 18:18 WIB
Jumat, 13 Sep 2024 08:24 WIB
Senin, 16 Sep 2024 11:12 WIB
Berita Terbaru