Biden Tak Yakin Ada Transisi Damai Jika Trum Kalah!

Reporter : Danny

Pennsylvania (optika.id) - Presiden Amerika Serikat, Joe Biden mengatakan Rabu, (7/8/2024) bahwa dia tidak yakin ada proses transisi pemerintahan yang damai di negaranya jika kandidat Republik Donald Trump kalah dalam pemilu mendatang. 

"Jika Trump kalah, saya tidak yakin sama sekali," ujar Biden dalam wawancara CBS News, ditanya apakah dia berpikir akan ada proses transisi pemerintahan yang damai usai pemilu. 

Baca juga: Media New York Times Desak Biden Mundur dari Pemilihan Presiden

"Ia serius tentang apa yang dia katakan, kami tidak menganggapnya demikian, tetapi dia serius tentang itu. Semua hal tentang jika mereka kalah, akan ada pertumpahan darah," tambahnya. 

Saat kampanye di Ohio bulan Maret lalu, Trump mengingatkan akan ada pertumpahan darah jika dia gagal memenangkan pemilu kali ini. Saat itu, Trump tengah diskusi tentang perlunya melindungi industri otomotif AS dari kompetisi internasional. Trump juga menambahkan bahwa ia merujuk pada indsutri otomotif ketika mengatakan istilah itu. 

Baca juga: Biden Tak Mau Bantu Israel, Sebut Bisa Terjadi Letusan Perang Regional

Sebelum itu, Trump dengan tanpa bukti klaim kemenangan pada pemilu tahun 2020 ketika melawan Biden dan mendapat tuntutan kriminal di Washington dan Georgia karena secara ilegal berupaya ubah hasil pemilu. 

Biden pun akhirnya memutuskan mundur dari pemilu pada bulan lalu ketika para koleganya di Partai Demokrat meminta untuk mundur usai penampilan debat buruk melawan Trump memunculkan pertanyaan mengenai kondisi kesehatan dan usia presiden dari Partai Demokrat itu. 

Baca juga: Saingi Joe Biden, Robert Kennedy Jr Akan Maju Pilpres AS

Wakil Presiden Biden, Kamala Harris, sejak itu meraih nominasi Partai Demokrat dan kini berkompetisi melawan Trump. 

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru