Optika.id, Sleman - Persib Bandung berhasil menundukan Persela Lamongan 3-1 pada pertandingan lanjutan Liga 1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (4/11/2021). Tiga gol yang membuat Pangeran Biru julukan Persib menyapu bersih kemenangan dicetak Geoffrey Castillion menit 5, Erwin Ramdhani menit 19, dan Mohammed Rashid menit 31. Sedangkan gol balasan Persela dicetak Malik Risaldi menit 20.
Pada pertandingan ini pelatih Persib, Robert Alberts melakukan empat pergantian di starting line up. Teja Paku Alam, Ardi Idrus, Erwin Ramdhani, dan Geoffrey Castillion turun sejak awal menggantikan Muhammad Natshir, Zalnando, Febri Hariyadi, dan Esteban Vizcarra.
Baca juga: Lima Wisata Menarik di Sekitar Stasiun Lamongan
Babak pertama baru dimulai Pangeran Biru berhasil membuka keunggulan dimenit ke 5 melalui Castillion memanfaatkan umpan terobosan Rashid.
Erwin Ramdhani berhasil menggandakan keunggulan Pangeran Biru dimenit 19 memanfaatkan bola liar hasil tendangan bebas Marc Klok.
Hanya berselang satu menit, Persela mampu memperkecil keadaan lewat gol Malik Risaldi memanfaatkan umpan mendatar di sisi kiri pertahanan Persib yang dikirim Riyatno Abiyoso.
Tak butuh waktu lama Persib kembali mampu memperlebar jarak menjadi 3-1 melalui gol yang dicetak Rashid memanfaatkan bola liar di dalam kotak penalti Persela, dengan tenang dia menembak bola dengan kencang yang gagal diantisipasi kiper Persela Dwi Kuswanto. Kedudukan 3-1 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua, tempo permainan mulai mengendur Persela mulai merapatkan barisan pertahanannya. Sementara Persib bermain lebih hati-hati. Sejumlah peluang tercipta bagi kedua tim namun tak ada tambahan gol yang tercipta di babak kedua ini kedudukan 3-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Baca juga: Yuhronur-Dirham Targetkan Raih 70 Persen Suara
Pelatih Persib, Robert Alberts mengatakan kemenangan 3-1 atas Persela Lamongan bukanlah hasil yang sempurna. Menurutnya permainan Pangeran Biru masih memiliki sejumlah kekurangan.
" Saya senang dengan dua gol yang kami buat. Tapi tak senang ketika kemasukan gol yang membuat keadaan menjadi 2-1. Pelajaran berharga bagi para pemain. Mereka harus segera fokus (setelah cetak gol) ini tentu akan menjadi bahan diskusi di dalam tim," kata Robert.
Persoalan konsentrasi juga ditemukan Robert di babak kedua. Alhasil, sejumlah peluang yang didapat tak bisa dikonversi menjadi tambahan gol.
" Sayangnya, kami tak cukup tajam dalam ssjumlah peluang bagus yang kami dapatkan. Disitu kami, sedikit kembali kehilangan fokus. Saya tidak mengeluh soal ini karena pemain mengalami kelelahan secara fisik dan mental yang mempengaruhi kualitas penampilan pemain," imbuhnya.
Baca juga: Massa Menilai Kejari Lamongan Lamban Tangani Kasus
Reporter: Denny Setiawan
Editor: Amrizal
Editor : Pahlevi