Optika.id - Pertama kalinya Munas APPTI Ke 4 (Musyawarah Nasional Afiliasi Perguruan Tinggi Indonesia Keempat) dibuka dengan Mars dan Hymne APPTI.Lagu kebanggaan APPTI itu dinyanyikan dengan baik oleh Tim Paduan Suara Universitas Sanata Dharma.Pembukaan Munas APPTI terasa meriah dengan Mars dan Hymne tersebut.
Mars dan Hymne APPTI itu pertama kali dikumandangkan saat Mukernas(Musyawarah Kerja Nasional)di MakassarTahun2022.Kedua laguitu diciptakanoleh Andi Hasan dan Sayidiman (liriknya), dosen Universitas Negeri Makassar.
Sebagian syairMarsdan HymneAPPTI berbunyi afiliasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia penyebar ilmu dan pengetahuan iptek dan juga humaniora.., kemudian disambung dengan Hymne APPTI afiliasi penerbit perguruan tinggi mencerdaskan memajukan menciptakan iklim literasi.
SyairMars dan Hymne APPTIitu selaras dengan dasarkerja APPTI selama ini. APPTI berusaha menciptakan iklim literasi, penyebar Iptek dan humaniora, dan kali inididorong memasuki erasistem teknologi digitalisasi.
APPTI Mewarnai Dunia Perbukuan Nasional
Pembukaan Munas dilakukan di ruangAdicandra, Lantai 2, LPP Garden, Yogyakarta. Dalam sambutan pembukaan Ketua PanitiaMunas APPTI Ke 4,Prof Dr Irfan Hilmy, menyatakan bahwa Munas ini dihadiri oleh sebagian besar anggota APPTI seluruh Indonesia.
Menurut Irfan ali ini Munas dihadiri(1)Pimpinan Penerbit Perguruan Tinggi yang telah memiliki nomor keanggotaan APPTI, (2)Perwakilan Pengurus APPTI baik dari Pusat maupun Korwil diseluruh Indonesia, (3)Mitra kerja APPTI,undangan khusus,(4)Pendiri dan Pengurus lama APPTI.
Dalam sambutan pembukaan Irfan menyinggung soalperlunya APPTI berperan besar dalam dunia perbukuan Indonesia.
Dunia publishing semakin pesat tidak hanya terpaku pada tradisi konvensional yang lama. Ini agar kontribusiunipressemakin nyata bagi dunia perbukuan di Indonesia dan dunia global, kata Irfan.
Sementara itu Ketua Umum (Ketum) APPTI,Dr Purnomo Ananto, M.M, menekankan peranstrategisAPPTI. APPTI, kata Purnomo,berperan laksana jantung dalam kehidupan sebuah perguruan Tinggi. Oleh karena itu, Lembaga Penerbitan sebagai media dimana sivitas akademika dapat menuangkan ide-ide barunya.
APPTI harusmenyampaikan IPTEKS baru hasil risetnya melalui buku dan media komunikasi yang lain perlu mendapat perhatian yang serius dari Pimpinan Perguruan Tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ibarat gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, seorang dosen mengakhiri karirnya dengan buku. Buku tidak hanya penting sebagai bahan ajar bagi mahasiswa, namun juga media pembelajaran bagi masyarakat katanya.
Buku, menurut Purnomo, sianggapsebagai wadah yang menampung dan menyebarluaskan IPTEKS baru hasil riset dosen dan mahasiswa, mempunyai arti strategis bagi pembangunan masyarakat dan bangsa.
Tema Munas adalahPeran APPTI dalam Mewujudkan Penerbit Perguruan Tinggi yang Cakap Digital dan Berkontribusi bagi Perkembangan Dunia Perbukuan di Indonesia.Menurut Purnomo, tema ini sengajadiambiluntuk mendorong dan memotivasi seluruh Penerbit Perguruan Tinggi di Indonesia.
Bagi anggota APPTItema itu digunakanuntuk lebih melek teknologi digital yang pada gilirannya dapat menghasilkan buku yang berkualitas,menembus pasar global, serta untuk masyarakat di dalam negeri, selain produk buku/terbitan kita bermutu, juga dengan harga yang terjangkau (Murah) dan bisa disebarkan secara merata di seluruh tanah air.
Menurut Purnomo temaini sejalan dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan pada pasal 51 ayat (1) ditegaskan bahwa PenerbitanBuku untuk pendidikan tinggi dapat dikelola oleh perguruan tinggi agar menghasilkan Buku Bermutu, murah, dan meratamkatanya lebih rinci.
Sementara ituProf Drh Aris Junaidi, Ph.D,Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi(LLDIKTI)Wilayah V Yogyakarta, dalam sambutannya menekankan perlu APPTI memperluas sosialisasiUndangUndang Perbukuan.
Perlu sosialisasi UU dan PP. JikaperluAPPTImembuat usulan kepada Menteri agarada upaya memperkuat daneningkatan kualitasbuku, buku murah, dan terhindar plagiarisme. Karena itu harus ada edukasi. APPTI berperan melakukan edukasi, kata Aris Junaidi.
Acara Pembukaan Munas APPTI Ke 4 berjalan lancar dan meriah. Para mahasiswa Universitas Sanata Dharma menyajikan tarian Jawa dan pembukaan dengan lincah.
Tulisan: Aribowo
Editor : Pahlevi