Optika.id - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia (IPI) merilis hasil survei. Elektabilitas Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto masih menjadi yang teratas untuk calon presiden (capres) 2024. Sementara dua nama lain yang menyusul adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dalam surveinya, responden awalnya disodorkan 33 nama tokoh yang dianggap berpotensi menjadi capres. Responden ditanya, jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan ibu/bapak pilih sebagai presiden di antara nama-nama berikut ini'.
Baca juga: Hasto Khawatir Kekuasaan Menyandera Parpol: Bisa Terjadi Arus Balik
Hasilnya, Prabowo menempati urutan teratas dengan 24,1 persen. Ganjar menyusul di tempat kedua dengan 20,8 persen, dan di posisi ketiga ada Anies dengan 15,1 persen.
"Pak Prabowo masih di peringkat pertama, kemudian Pak Ganjar Pranowo, kemudian Pak Anies. Tiga nama ini yang mencapai dua digit ke atas, yang lain masih satu digit," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei Indikator Politik Indonesia bertajuk 'Pemulihan Ekonomi Pasca-COVID, Pandemic Fatigue, dan Dinamika Elektoral Jelang Pemilu 2024' seperti dikutip Optika dari kanal Youtube IPI, Minggu (9/1/2022).
Kemudian, survei kembali dilakukan dengan mengurangi jumlah nama calon, dari 33 menjadi 19 nama. Hasilnya pun tidak berubah, Prabowo masih di urutan pertama, disusul secara berurut oleh Ganjar dan Anies.
Survei Indikator Politik Indonesia digelar pada 6-11 Desember 2021. Populasi survei tersebut adalah warga negara Indonesia yang memiliki hak pilih dalam pemilihan umum.
Penarikan sampel survei Indikator menggunakan metode multistage random sampling. Total sampel 2020 responden, dengan sampel basis sebanyak 1.220 orang yang tersebar proporsional di 34 provinsi, serta dilakukan penambahan sebanyak 800 responden di Jawa Timur.
Margin of error survei tersebut +- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka.
Berikut hasil elektabilitas 19 nama capres Indikator Politik Indonesia:
1. Prabowo Subianto 24,1 persen
2. Ganjar Pranowo 20,8 persen
3. Anies Baswedan 15,1 persen
4. Agus Harimurti Yudhoyono 6,8 persen
5. Ridwan Kamil 5,5 persen
6. Sandiaga Uno 3,9 persen
7. Tri Rismahawini 3,2 persen
8. Khofifah Indar Parawansa 1,9 persen
9. Puan Maharani 1,8 persen
10. Erick Thohir 1,0 persen
11. Sri Mulyani 1,0 persen
12. Airlangga Hartarto 0,9 persen
13. Mahfud Md 0,9 persen
Baca juga: Survei Indikator Politik: 75,7 Persen Masyarakat Puas dengan Pemilu
Sandiaga Cawapres Terkuat
Sementara, untuk elektabilitas politisi yang berpotensi maju sebagai calon wakil presiden (cawapres). Hasil survei Indikator, Sandiaga berada di posisi teratas, disusul secara berurut-turut ada Ridwan Kamil dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Burhanuddin Muhtadi menjelaskan, berdasarkan simulasi 12 nama cawapres, elektabilitas Sandiaga paling tinggi. Dalam surveinya, sebut Burhanuddin, tidak terdapat nama Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Dalam wawancara survei ini, responden ditanya, 'jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang ibu/bapak anggap paling pantas sebagai cawapres di antara nama-nama berikut.
"Ini 12 nama, nama-nama yang kita anggap potensial maju sebagai wapres. Jadi nama Anies kita take out, nama Prabowo, nama Ganjar, kita take out. Sandi paling tinggi, disusul Ridwan Kamil, AHY. Nomor 4 dan nomor 5, Erick dan Airlangga," jelasnya.
Berikut ini hasil elektabilitas cawapres survei IPI:
1. Sandiaga Uno 25%
2. Ridwan Kamil 15,3%
3. AHY 12%
4. Erick Thohir 7,9%
5. Airlangga Hartarto 7,3%
Baca juga: Ini Prediksi Pakar Soal Putusan MK pada Sengketa Hasil Pilpres 2024
6. Khofifah Indar Parawansa 6,3%
7. Puan Maharani 2,9%
8. Mahfud Md 2,1%
9. Bambang Soesatyo 0,8%
10. Muhaimin Iskandar 0,6%
11. Zulkifli Hasan 0,6%
12. Ahmad Syaikhu 0,6%
13. Tidak tahu/tidak jawab 18,7%
Reporter: Amrizal
Editor: Aribowo
Editor : Pahlevi