Optika.id, Surabaya - Provinsi Jawa Timur kembali menjadi juara umum Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2022 untuk tiga tahun secara berturut-turut.
"Alhamdulillah, para anak didik kita kembali mengukir prestasi yang membanggakan di tingkat nasional. Hasil ini merupakan kerja keras semua pihak," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam keterangannya, Minggu (9/10/2022).
Baca juga: UMKM Jadi Andalan Program Prioritas Khofifah-Emil untuk Periode 2024-2029
Pada kompetisi yang digelar Pusat Prestasi Nasional Kemendikbud Ristek itu, Jatim memborong 75 medali dengan rincian 15 medali emas, 28 medali perak dan 32 medali perunggu.
Jumlah itu mengungguli Provinsi Banten dan Provinsi Jawa Barat di posisi kedua dan ketiga.
Khofifah memuji antusiasme para peserta didik dalam memiliki jiwa sportif - kompetitif untuk pengembangan kemampuannya dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi guna mengukir prestasi.
"Jawa Timur kembali menjadi juara umum berkat semangat para siswa, para tenaga pendidik, dukungan orang tua dan Dinas Pendidikan," ujar mantan menteri sosial tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wahid Wahyudi menjelaskan di jenjang SMA/MA, para siswa memperebutkan medali untuk sembilan bidang lomba, yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Informatika/Komputer, Astronomi, Ekonomi, Kebumian dan Geografi.
"OSN ini menjadi wadah pembinaan bagi siswa. Alhamdulillah Jatim di bawah pimpinan Ibu Gubernur Khofifah sukses mempertahankan juara umum tiga tahun berturut-turut. Ini tentu menjadi kebanggan bagi dunia pendidikan Jawa Timur," ujarnya.
Baca juga: Aven Januar: Terbukti, Program Pengentasan Kemiskinan Khofifah Berjalan Efektif
Lebih lanjut, Wahid menjelaskan bahwa proses kompetisi ini sudah dimulai sejak bulan September untuk jenjang SD dan SMP. Sementara pada jenjang SMA/MA dilaksanakan pada 3-6 Oktober 2022 secara daring.
Untuk teknis pelaksanaan, siswa mengikuti proses seleksi di tingkat kabupaten/kota lebih dahulu.
Kemudian seleksi dilanjutkan di tingkat provinsi yang bekerja sama dengan pusat assesment nasional dengan menggunakan jaringan platform UNBK yang dimiliki masing-masing sekolah.
"Sejak digelar pertama kali pada tahun 2002 lalu, Jawa Timur untuk pertama kalinya menjadi juara umum di tahun 2020. Kemudian dipertahankan pada tahun 2021 dan 2022. Ini capaian yang luar biasa bagi insan pendidikan Jawa Timur," tuturnya.
Baca juga: Kata Para Ahli Soal Peluang Khofifah, Risma dan Luluk di Pilgub Jatim
Reporter: Denny Setiawan
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi