Optika.id - Partai Gerindra mempercayai pemberitaan media asing yang menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo cenderung mendukung Prabowo Subianto daripada Ganjar Pranowo. Terlebih lagi, Prabowo memiliki posisi sebagai Ketua Umum partai, sedangkan Ganjar hanya anggota biasa dalam hal ini dari PDIP.
Baca juga: Kekuatan Orde Baru Sudah di Pusat Pemerintahan Republik Indonesia
Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Fadli Zon, dalam tanggapannya terhadap pemberitaan The Straits Times Singapura mengenai kecenderungan Jokowi mendukung Prabowo dibanding Ganjar.
"Menurut saya, The Straits Times didasarkan pada fakta yang sangat jelas bahwa Pak Prabowo adalah ketua umum partai. Sehingga beliau bisa langsung berhubungan dengan Pak Jokowi," kata Fadli Zon dalam wawancara pada Jumat (30/6/2023).
Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Gerindra ini menyebutkan bahwa kedekatan antara Jokowi dan Prabowo telah terjalin sejak lama.
Baca juga: Kemana Prabowo Bakal Bawa Demokrasi Indonesia?
"Sudah ada chemistry antara mereka sejak lama sebenarnya," ucapnya.
Bahkan, hubungan baik antara keduanya sudah terbentuk sejak Prabowo mencalonkan Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta. Meskipun mereka pernah menjadi pesaing dalam Pilpres 2014 dan Pilpres 2019, hubungan mereka tetap terjaga.
Baca juga: Jokowi Buka Suara Soal Dirinya Disebut Cawe-Cawe dalam Kabinet Prabowo-Gibran
"Mereka saling menghargai, saling menghormati. Terbukti ketika Pak Prabowo menjadi Menteri Pertahanan, suasana dan iklim politik kita semakin kondusif," tandasnya.
The Straits Times, media asal Singapura, mengutip pernyataan dari pengamat politik Djayadi Hanan yang menganalisis kecenderungan dukungan Jokowi kepada Prabowo. Dikatakan bahwa dukungan Jokowi tersebut tidak terlepas dari status Prabowo sebagai Ketua Umum Partai Gerindra, sementara Ganjar Pranowo hanya merupakan anggota biasa dari PDIP.
Editor : Pahlevi